AJAIB! Wanita Penyadap Karet Ditemukan dalam Perut Ular Piton Panjang 7 Meter, Tubuh Masih Utuh

- 25 Oktober 2022, 19:31 WIB
Potongan tubuh ular piton atau sanca  sepanjang 7 meter yang telah memangsa Zahra, wanita penyadap karet di Desa Terjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Barat, Jambi, Senin 24 Oktober 2022.
Potongan tubuh ular piton atau sanca sepanjang 7 meter yang telah memangsa Zahra, wanita penyadap karet di Desa Terjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Barat, Jambi, Senin 24 Oktober 2022. /Antara/HO/ist)/

DESKJABAR - Ini perjalanan hidup takdir Zahra (52) seorang wanita penyadap karet warga Dusun Betara 8, Desa Terjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Barat, Jambi.

Sejak Minggu 23 Oktober 2021 pagi, wanita penyadap karet itu tiba-tiba menghilang. Sudah dicari kemana-mana hingga semalaman, Zahra tetap tak ditemukan. Wujudnya raib tanpa jejak.

Sempat ada yang menduga jika Zahra wanita penyadap karet itu dibawa ke satu tempat oleh mahluk halus yang menguasai hutan setempat.

Hingga akhirnya pada Senin 25 Oktober 2022 Zahra wanita penyadap karet ditemukan warga.

Baca Juga: KISAH NYATA Pelaku PESUGIHAN GUNUNG KAWI: Nikah dengan Demit Cantik, Begini Kehidupannya Sekarang, MENGENASKAN

Bukan sedang bekerja karet di kebun, namun wanita penyadap karet itu ditemukan berada dalam perut ular piton yang panjangna 7 meter.

Penemuan itu berawal dari kecurigaan warga pada seekor ular piton besar yang berada di kebun, Senin 25 Oktober 2022 pagi.

"Kita sudah melakukan pencarian dari Minggu malam. Dan setelah kita lanjutkan pencarian pada hari ini (Senin 24 Oktober 2022), masyarakat melihat dan menemukan ular piton yang besar yang ada di semak perkebunan warga," kata Anton Kepala Desa Terjun Gajah dikutip DeskJabar.com dari Antara.

Dari temuan ular piton atau yang juga disebut sanca itulah warga curiga jika binatang melata tersebut telah menelan hidup-hidup Zahra wanita penyadap karet yang dicarinya.

Ular piton raksasa itu pun ramai-ramai ditangkapnya, lalu dilakukan pembedahan. Dan benar saja, Zahra wanita penyadap karet itu ada di dalam perut ular.

"Setelah kita tangkap memang benar ibu tersebut ada di dalam perut ular dan kemudian dilakukan pembelahan tubuh ular dan mengangkat korban dari dalam perut ular besar itu" jelas Anton.

Baca Juga: Honda HR-V Bikin Emosi Berhenti di Kemacetan Jalan Banjaran: Endingnya, Pengemudi Lain Auto Berduka

Saat dikeluarkan dari dalam perut ular, ungkap Anton kondisi tubuh Zahra wanita korban penyadap karet itu dalam keadaan masih utuh.

"Namun besar kemungkinan ada beberapa tulang yang patah-patah", ujarnya.

Kapolsek Betara Jambi AKP S Harefa membenarkan peristiwa mengenaskan itu. Ia menjelaskan, awalnya korban Zahra wanita penyadap karet pergi ke kebun untuk menyadap karet Minggu 23 Oktober 2022 pagi.

Namun hingga pukul 18.00 WIB, korban belum pulang juga ke rumahnya. Sehingga, sang suami menjemput korban ke lokasi kebun dan tidak berhasil menemukan korban.

Di kebun, sang suami hanya berhasil menemukan sebuah sandal, pisau deres, jilbab, jaket dan peralatan lainnya milik istrinya. Sang suami lalu melaporkannya ke aparat Desa Terjun Gajah.

Maka keluarga, warga dan aparat desa setempat segera melakukan pencarian kepada Zahra wanita penyadap karet itu.

Baca Juga: Ada Ular Gaib Panjang 4 Km, Buaya Putih dan Ikan Mas Sebesar Pintu: MISTERI MISTIS Waduk Jatigede Sumedang

Hingga akhirnya Senin 24 Oktober 2022 pagi, di satu kebun warga menemukan ular piton berukuran besar dan perut buncit.

Warga lalu ramai-ramai menangkapnya karena curiga  ular tersebut telah memangsa Zahra wanita penyadap karet. Lalu membelahnya dan akhirnya Zahra ditemukan dalam perut ular.

Sayangnya, Zahra wanita penyadap karet yang  ditemukan dalam perut ular piton itu, kata Anton Kepala Desa Terjun Gajah, meski tubuh dalam keadaan utuh namun sudah tidak bernyawa alias meninggal dunia.

Atas kejadian yang menimpa Zahra, Anton  mewanti-wanti agar warganya yang pergi ke kebun untuk senantiasa waspada dan hati-hati agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

Baca Juga: 15 Fakta Pembunuh Anak Pulang Ngaji di Cimahi, Sempat Mengelap Darah di Sangkur Ini Ancaman Hukumannya

Senin 25 Oktober 2022 sore,  jenazah korban disemayamkan di rumah duka untuk selanjutnya dikebumikan di pemakaman setempat.

Salah seorang warga yang mengaku bernama Birin mengungkapkan, di hutan yang ada di daerahnya memang masih banyak ular piton besar.

Seminggu yang lalu ungkap Birin,  ada warga yang menangkap ular sepanjang 8 meter. Tapi karena mereka cuma bertiga, ular lepas karena kewalahan. ***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara Sumber Lain


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah