Network
DESKJABAR - Anda penggemar tanaman hias Lidah Mertua atau Sansevieria trifasciata? "Daun" belang-belang yang banyak jenisnya ini ternyata punya banyak manfaat untuk kehidupan kita.
Ciri khas Lidah Mertua atau Sansevieria ini adalah daunnya yang kaku, tegak, menunjukkan ketangguhannya sebagai tumbuhan sukulen yang kuat dan tahan berbagai cuaca.
Cara merawat Lidah Mertua yang tidak terlalu ribet namun memiliki bentuk yang indah membuat banyak orang menjadikannya sebagai tanaman interior maupun eksterior.
Lidah Mertua atau Sansevieria ini mungkin termasuk tumbuhan yang populer sepanjang masa dan tahan banting. Mereka mampu bertahan di udara yang lembab maupun di bawah sinar matahari. Karena asalnya dari gurun di Afrika, Lidah Mertua tak memerlukan banyak air.
Sansevieria ini unik, karena ia melakukan fotosistesis tertent di malam hari sehingga dia melepaskan oksigen sepanjang malam. Kebanyakan tanaman melakukan pelepasan oksigen di siang hari.
Lidah Mertua juga seringkali disebut dengan Tanaman Ular, karena ia memanjang ke atas dan terkadang agak meliuk.
Sansevieria, tulis laman healthline, selain indah dijadikan dekorasi rumah, juga bermanfaat untuk kesehatan. Ia dikenal dengan tanaman yang mampu meningkatkan kualitas udara. Dengan kata lain ia dapat mengurangi polusi.
Tanaman ular ini memang relatif aman namun agak beracun jika dikonsumsi. Daunnya mengandung racun yang bisa menyebabkan pembengkakan dan mati rasa di lidah jika dimakan dalam dosis besar.
Oleh karena itu, hindarkan tumbuhan ini dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan yang suka menggigit.
