Jumlah korban Gunung Semeru yang mengalami luka sebanyak 56 orang dan semuanya terdata dan sudah ditangani oleh puskesmas dan rumah sakit terdekat.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan jumlah warga yang mengungsi ini bertambah dari data sebelumnya sebanyak 902 orang.
"Dari jumlah tersebut masih ada sembilan jiwa yang masih dalam proses pencarian, status korban apakah hilang atau sudah meninggal dunia," ungkap Abdul Muhari saat konferensi pers secera virtual, Minggu 5 Desember 2021 malam.
Baca Juga: INILAH RESIKO Jika Kasus Pembunuhan di Jalancagak Subang Tidak Terungkap, Menurut Anjas di Thailand
Abdul Muhari juga menyampaikan untuk korban luka berat yang di RS Haryoto saat ini berjumlah 8 orang. Korban luka berat juga ada yang dirawat di RSUD Pasirian sebanyak 16 orang, RS Bhayangkara 3 orang, Puskesmas Penanggal 8 orang.
"Sehingga dengan total korban luka berat ada 35 orang," kata Abdul saat jumpa pers daring.
Abdul melanjutkan, adapun untuk luka ringan berjumlah 21 orang. Sehingga total korban luka berjumlah 56 orang. Diketahui, angka ini berkurang dari rilis siang hari ini yang jumlah 69 orang.
"Pak Kepala BNPB memerintahkan harus terbentuk 1 posko terpadu sehingga bisa terkoordinasi dan data bisa terkonsolidasi," katanya.***