Maliboro Yogyakarta Akan Dibuka Penuh, Pengunjung Harus Tunjukkan Kartu Vaksin

- 7 Agustus 2021, 05:58 WIB
Foto dokumentasi seorang wisatawan sedang menghabiskan waktu malamnya di Kilometer 0  sekitar Kawasan Malioboro.
Foto dokumentasi seorang wisatawan sedang menghabiskan waktu malamnya di Kilometer 0 sekitar Kawasan Malioboro. /Zair Mahessa/DeskJabar/

DESKJABAR - Malioboro Yogyakarta akan dibuka penuh. Kartu vaksin menjadi syarat utama bagi setiap pengunjung yang berniat berkunjung ke sana.

"Nanti Malioboro jalan (dibuka penuh) kami akan minta supaya (pengunjung) membawa kartu vaksin. Itu untuk keselamatan kita semua," kata Luhut Binsar  Pandjaitan saat meninjau selter isolasi di Rusunawa Bener, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Jumat 7 Agustus 2021

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan yang juga Koordinator PPKM Jawa-Bali berharap pada September 2021 seluruh warga di DIY telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

"Kita akan bisa vaksin hampir 100 persen itu nanti bulan September seluruh Yogyakarta. Jadi sampaikan kepada orang tua kita yang belum agar divaksin," ujar dia.

Baca Juga: Hadiah Rumah untuk Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Senilai Rp 7,1 Miliar

Baca Juga: Greysia Polii Tidur Nyenyak 10 jam, Pada Malam Sebelum Final Badminton Olimpiade Tokyo 2020

Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan penggunaan kartu vaksin bahkan nantinya tidak hanya berlaku di kawasan Malioboro.

"Kami besok juga akan membuat sesuatu yang berbeda manakala PPKM sudah berakhir supaya orang yang masuk Kota Yogya membawa surat vaksin," katanya.

Menurut dia, pemberlakuan syarat kepemilikan kartu vaksin pada dasarnya selaras dengan persyaratan pelaku perjalanan luar kota.

"Perjalanan satu kota ke kota lain kan wajib membawa kartu vaksin dan swab. Jadi ini kan tidak hanya di Malioboro otomatis orang yang masuk Kota Yogya juga menunjukkannya (kartu vaksin)," kata Heroe.

Mengenai teknis pengawasan di lapangan, menurut Heroe, nantinya akan memberlakukan pemeriksaan kartu vaksin di setiap pintu masuk Kota Yogyakarta.

"Terutama kendaraan bus nanti akan kita atur sedemikian rupa kita periksa kelengkapan surat-surat vaksinnya itu," kata Heroe Poerwadi.

Permintaan Luhut terkait pemberlakuan kartu vaksin sebagai syarat masuk Malioboro juga disampaikan usai meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di kompleks Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman.

Baca Juga: Eng Hian, Biodata, dan Prestasi Saat Jadi Pemain dan Pelatih, Sukses Antar Greysia Polii dan Apriyani Rahayu

Dalam kesempatan itu, ia menyebut vaksinasi telah menjangkaun seluruh warga di Malioboro. Dengan alasan itu, menurut dia, orang dari luar yang ingin masuk kawasan Malioboro juga harus sudah divaksin.

"Tadi seperti (disampaikan) Pak Sultan di Malioboro semua sudah divaksin, saya kemarin lihat. Sekarang mau pelan-pelan bikin orang yang masuk Malioboro harus punya vaksin card, kartu vaksin. Masuk Malioboro pakai ini," ujar dia.

Menurut Luhut, ke depan selepas PPKM setiap pihak harus mampu beradaptasi. Oleh karenanya dia merencanakan hanya orang yang telah vaksin yang boleh masuk tempat wisata atau pusat perbelanjaan.

"Jadi nanti kalian pergi ke restoran tanpa ini (kartu vaksin) ditolak atau belanja tanpa ini ditolak karena ini demi keselamatan kita semua," kata dia.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x