Tips 4 Langkah Membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk Para Guru Sekolah dan Mahasiswa Pendidikan

8 Juli 2023, 10:43 WIB
lustrasi Poster Cara Membuat PTK. /by Sohelsin /in Pendidikan, Tutorial /

DESKJABAR - Tips membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang baik dan benar menjadi hal penting patut diketahui para guru sekolah maupun mahasiswa pendidikan.

Hal penting ini baik untuk mahasiswa jurusan pendidikan maupun guru-guru yang ada di tingkatan SD/MI/Sederajat, SMP/MTs/Sederajat, SMA/SMK/Sederajat, sampai dengan dosen yang berkerja di universitas/kampus tertentu.

Bagaimana cara membuat PTK, apakah harus melalui tindak lanjut refleksi PTK? Selanjutnya hal ini akan dibahas tips nya untuk Anda.

Tujuan pembahasan hal ini penting agar siapapun yang akan melakukan metode Penelitian Tindakan Kelas dapat terbantukan.

Baca Juga: Ikan Nila Kini Dijuluki “Emas Hitam” di Usaha Perikanan Air Tawar, Ada Peluang Bisnis Fillet

Dikutip dari kanal Arena Lomba dengan judul: 6 Cara Membuat PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dan Contohnya, publish 10 Juli 2020.Berikut tips membuat PTK yang baik harus adanya perencanaa model pembelajaran, tindakan, observasi, dan refleksi dalam PTK dan 4 langkah pertanyaan sebagai berikut:

1. Apa pengertian PTK?

Pengertian penelitian tindakan ini adalah merupakan intervensi praktik dunia nyata yang ditujukan untuk meningkatkan situasi praktis (Suwarsih Madya, 2007).

Tujuan penelitian Tindakan (PT) adalah penelitian yang dilakukan secara kolaboratif oleh partisipan dalam ilmu sosial dan pendidikan agar memperbaiki pemahaman dari pelaksanaan pekerjaannya sendiri, serta kondisi dan juga membawa dampak pada lingkungan di sekitarnya (Badrun KW, 2001).

2. Apa Manfaat PTK?

1) Dapat membantu guru memperbaiki mutu pembelajaran di kelas.

2) Agar meningkatkan rasa percaya diri guru, sehingga secara keilmuan menjadi lebih berani mengambil prakarsa yang dapat memberikan manfaat perbaikan.

3) Untuk memungkinkan guru aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampilan.

4) Agar meningkatkan profesionalitas guru dan menjadikan guru menjadi pribadi yang terus belajar dan meningkatkan kualitas kinerjanya.

5) Dapat meningkatkan kuailtas proses dan hasil belajar peserta didik.

6) Sebagai wujud inovasi pendidikan yang berawal dari upaya guru dalam memperbaiki Pembelajarannya.

Untuk membuat judul yang tepat untuk PTK bisa di lihat poin di atas 1,3 dan 5, materi PTK dibaca, dan latihan.

3. Apa Tujuan PTK?

1) Tujuan utama

a) Mampu melakukan perbaikan dan peningkatan layanan profesional guru dalam menangani proses pembelajaran.

Agar tujuan tersebut dapat dicapai dengan melakukan refleksi untuk mendiagnosis kondisi, kemudian mencoba secara sistematis berbagai tindakan alternatif yang diyakini dapat memecahkan masalah pembelajaran.

Baca Juga: Misteri KASUS SUBANG 2021 Netizen : Banyak Orang Pakai Topi Terbalik Warna Merah, Ada Apa ?

b) Serta agar mampu melakukan pengembangan keterampilan guru yang bertolak dari kebutuhan dalam menanggulangi berbagai persoalan aktual tentang pembelajaran.

2) Tujuan sertaan

Akan menumbuh kembangkan budaya meneliti di kalangan Guru, melalui PTK terjadinya proses latihan dalam jabatan selama penelitian berlangsung.

Keuntungan bagi guru akan lebih banyak mendapatkan pengalaman tentang keterampilan praktik pembelajaran secara reflektif ketika melaksanakan PTK.

4. Apa Jelaskan Karakteristik PTK?

Karakteristik penelitian tindakan kelas antara lain :

Harus bersifat situasional, agar berkaitan langsung dengan permasalahan yang konkrit dihadapi guru dalam kesehariannya.

Hal ini dapat berkaitan dengan mengidentifikasi masalah dalam konteks tertentu dalam hal pembelajaran.

Untuk gagasan masalahnya bisa diangkat dari praktik pembelajaran keseharian yang dapat dirasakan oleh guru atau siswa atau keduanya.

Harus bersifat kontekstual, agar upaya penyelesaian atau pemecahannya demi peningkatan mutu pendidikan, prestasi siswa, profesi guru dan mutu sekolah tidak terlepas dari konteksnya. Yaitu dengan cara merefleksi diri yaitu sebagai praktisi dalam pelaksanaan tugas-tugas kesehariannya sekaligus secara sistemik meneliti dirinya sendiri.

Harus bersifat kolaboratif dan partisipatif antara guru, siswa dan individu lain yang terkait dalam proses pembelajaran, berupa suatu satuan kerja sama secara langsung atau tidak langsung dengan perspektif berbeda.

Baca Juga: Misteri KASUS SUBANG 2021 Netizen : Banyak Orang Pakai Topi Terbalik Warna Merah, Ada Apa ?

Contoh: bagi guru demi meningkatkan profesionalismenya, bagi siswa untuk meningkatkan presasti belajarnya.

Kolaborasi diartikan sebagai kerja sama saling tukar menukar ide untuk melakukan aksi dalam rangka memecahkan masalah.

Harus bersifat self-evaluatif (evaluatif dan reflektif), yaitu berupa kegiatan mengevaluasi dan merefleksikan praktik pembelajaran yang dikelola, dengan tujuan akhir agar meningkatkan perbaikan dalam praktik yang dilakukan guru.

Selanjutnya harus bersifat fleksibel dan adaptif (luwes dan menyesuaikan), karena kemungkinkan adanya perubahan selama masa percobaan.

Adanya penyesuaian menjadi kan prosedur yang cocok untuk bekerja di kelas yang memiliki banyak kendala yang melatar belakangi masalah-masalah di sekolah.

Dikutip DeskJabar.com dari kanal Arena Lomba dengan judul: 6 Cara Membuat PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dan Contohnya. Pada 10 Juli 2020.

Penelitian Tindakan Kelas lebih menekankan sifat tanggap dan pengujicobaan serta pembaharuan ditempat kejadian yang bertujuan untuk pemecahan masalah praktis.

Demikian temuan-temuannya akan berguna dalam dimensi praktis dan tidak dapat digeneralisasi, tidak secara langsung memiliki andil pada usaha pengembangan ilmu.

Melalui kajian permasalahan, prosedur pengumpulan data dan pengolahannya harus dilakukan secermat mungkin mendasarkan pada keteguhan ilmiah. Semoga bermanfaat bagi para guru sekolah maupun mahasiwa pendidikan!***

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler