DESKJABAR - Setelah berdirinya Tol Cisumdawu (Cileunyi - Sumedang - Dawuan), meskipun belum beroperasi, Indonesia akan kembali membangun jalan tol.
Jalan Tol yang dimaksud adalah Tol Getaci atau Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap.
Pembangunan Tol Getaci tidak hanya sekedar wacana, sekarang sedang terus dipersiapkan.
Jika memang sudah sukses terbangun, jalan tol ini akan menjadi jalan Tol terpanjang di Indonesia mengalahkan Tol Cisumdawu dan Tol Cipali.
Tol Getaci memiliki panjang 206,65 kilometer.
Bertapa tidak, pembangunan Tol Getaci ini akan menghantam sejumlah daerah, Kabupaten dan Kota di Jawa Barat.
Kemudian, ada banyak desa yang dihantam dan dilalui oleh pembangunan tol terpanjang tersebut.
Perihal ini nanti akan dijelaskan dalam artikel dibawah ini.
Terkait rencana pembangunan jalan tol Getaci ini, PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang merupakan salah satu anggota konsorsium PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC) memberikan kabar terbarunya.
Direktur Pengembangan Bisnis PT Waskita Karya (Persero) Tbk Septiawan Andri Purwanto mengatakan, saat ini untuk rencana pembangunan Jalan Tol tersebut sedang berproses dengan anggota konsorsium.
"Saat ini masih berproses dengan anggota konsorsium, baik BUMN maupun swasta," kata Andri dalam konferensi pers usai Public Expose di Jakarta, Senin, 14 November 2022.
Dia menjelaskan, terkait dengan ini, ada sejumlah perusahaan konsorsium yang tergabung dalam konsorsium PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC).
Antara lain terdiri dari:
1. PT Jasa Marga (Persero) Tbk
2. PT Daya Mulia Turangga
3. PT Sarana
4. PT Gama Group
5. PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
6. PT Waskita Karya (Persero) Tbk
7. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
Dikatakan Andri, saat ini Waskita masih berproses soal pemenuhan kewajiban hingga Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) ditandatangani.
"Tentu saja kita akan memulai konstruksi paralel dengan financial close ruas tersebut. Memang, Waskita Karya di ruas tersebut memiliki priority shareholder (pemegang saham prioritas)," jelasnya.
Oleh karena itu, diharapkan agar anak usaha perseroan mendirikan atau mendapatkan partnership (kemitraan) di ruas tol itu.
Hal itu dilakukan agar mendapatkan pekerjaan konstruksi.
"Jadi, kami berharap ini juga membantu kinerja, memperbaiki kinerja perseroan di masa depan," harapnya.
Perlu diinformasikan, bahwa rencana pembangunan jalan tol terpanjang di Indonesia ini akan terbagi menjadi 4 seksi.
Seksi 1
Junction Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 kilometer
Seksi 2
Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 kilometer.
Seksi 3
Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 kilometer
Seksi 4
Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 kilometer.
Dapat kita informasikan bahwa pembangunan Tol Getaci memiliki nilai investasi sebesar Rp 56 triliun.
Dan berikut ini kami informasikan ada beberapa kabupaten kota yang akan dilalui Tol Getaci tersebut.
Kemudian, ini juga ada daftar nama desa yang akan terhantam pembangunan tol terpanjang di Indonesia tersebut.
Seperti kami himpun dari berbagai sumber, inilah daftar desa yang akan dilalui Tol Getaci, sebagai berikut:
Kota Bandung
Di Kota Bandung jalan Tol Getaci akan melewati Kelurahan Rancabolang dan Kecamatan Gedebage.
Khusus di wilayah Kota Bandung, kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna lahan yang bakal dibebaskan tidak bersengketa.
"95 persen lahannya milik institusi negara dan hanya 1 bidang tanah milik warga, jadi kami tak terlalu kesulitan dalam pembebasan lahannya," jelas Ema beberapa waktu lalu.
Kabupaten Bandung
Kecamatan Bojongsoang: Jalan Tol Getaci melewati Desa Tegalluar, Desa Sukamanah.
Kecamatan Rancaekek: Melewati: Desa Bojongloa, Desa Tegal Sumedang, Sukamanah.
Kecamatan Solokan Jeru: melewati Desa Cibodas, Desa Langensari, Desa Padamukti, Desa Panyadap.
Kecamatan Paseh: melewati Desa Tangsimekar, Desa Cijagra, Desa Cipedes, Desa Cigentur, Desa Karangtunggal.
Kecamatan Cikancung: melewati Desa Srirahayu, Desa Mekarlaksana, Desa Ciluluk, Desa Cikancung, Desa Mandalasari, Desa Cihanyir.
Kecamatan Cicalengka: melewati Desa Narawita, Desa Margaasih, Desa Ciherang, Desa Ganjar Sabar, Desa Bojong, Desa Mandalawangi, Desa Citaman, Desa Nagreg.
Kabupaten Garut
Masuk ke Kabupaten Garut, jalan Tol Getaci melewati sejumlah Kecamatan/Desa sbb:
Kecamatan Kadungora: jalan Tol Getaci melewati: Desa Mandalasari, Desa Karangmulya, Desa Karangtengah, Desa Hegarsari, Desa Talagasari.
Kecamatan Leles: yang dilalui Tol Getaci yakni; Desa Kandangmukti, Desa Leles, Desa Cangkuang, Desa Margaluyu, Desa Sukarame.
Kecamatan Leuwigoong: melewati satu desa yaitu Desa Margacinta.
Kecamatan Banyuresmi: melitasi Desa Sukakarya, Desa Sukalaksana, Desa Sukamukti, Desa Sukaratu, Desa Pamekarsari, Desa Sukasenang.
Kecamatan Karangpawitan: melewati: Desa Mekarsari, Kelurahan Lengkongjaya, Desa Jatisari, Kelurahan Karangmulya, Desa Suci, Kelurahan Lebakjaya, Desa Tanjungsari, Desa Lebak Agung.
Kecamatan Garut Kota: ada 4 kelurahan yang terlewati jalan Tol Getaci yakni: Kelurahan Cimuncang, Kelurahan Kota Kulon, Kelurahan Margawati, dan Kelurahan Sukanegla.
Kecamatan Cilawu: di wilayah ini Tol Getaci melewati Desa Ngamplangsari, Desa Ngamplang, Desa Pasanggrahan, Desa Cilawu, Desa Karyamekar, Desa Dayeuhmanggung, Desa Sukatani dan Desa Sukamaju.
Kabupaten Tasikmalaya
Di Kabupaten Tasikmalaya pengerjaan jalan Tol Getaci dibagi ke dalam 2 tahap. Tahap 1 (Gedebage - Tasikmalaya) yakni Kecamatan Salawu, Cigalontang, Singaparna, dan Kecamatan Padakembang.
Kemudian Tahap 2 (Tasikmalaya - Cilacap) yang dikerjakan setelah Tahap I selesai yakni Kecamatan Manonjaya, Kecamatan Cineam, Kecamatan Karangjaya.
Dan di tahap 1 daftar desa yang akan dilalui ruas Tol Getaci segmen Gedebage-Tasikmalaya perinciannya sbb:
Kecamatan Salawu: di daerah ini Tol Getaci akan melewati Desa Sukahurip, Desa Neglasari.
Kecamatan Cigalontang: melewati Desa Kersamaju, Desa Lengkongjaya, Desa Nanggerang, Desa Nangtang, Desa Pusparaja, Desa Sirnagalih, Desa Sukamanah, Desa Tanjungkarang dan Desa Tenjonagara.
Kecamatan Padakembang: ada satu desa yang terlewati jalan Tol yakni Desa Cilampunghilir.
Kecamatan Leuwisari: juga hanya ada satu desa yang terlewati yakni Desa Arjasari.
Kecamatan Singaparna: desa yang akan dilintasi yakni: Desa Sukaherang, Cintaraja, Cikunir, dan Desa Cikadongdong.
Tahap 2
(Tasikmalaya - Cilacap) yang dikerjakan setelah tahap I selesai, daerah yang dilalui yakni Kecamatan Manonjaya, Kecamatan Cineam, Kecamatan Karangjaya.
Kota Tasikmalaya
Di Kota Tasikmalaya, daerah yang akan dilewati jalur Tol ada 4 kecamatan yaitu Mangkubumi, Kawalu, Cibeureum dan Tamansari.
Kecamatan Mangkubumi: jalan Tol melewati Kel. Karikil, Kel. Cigantang, Kel. Sambong Jaya.
Kecamatan Kawalu: melewati Kel. Gunung Tandala, Kel. Karang Anyar, Kel. Cilamajang, Kel. Karsamenak.
Kecamatan Cibeureum: jalan Tol Getaci melewati Kel. Ciherang dan Kel. Ciakar
Kecamatan Tamansari: jalan Tol akan melewati Kelurahan Setia Mulya, Kel. Taman Jaya, Kel. Mulya Sari, Kel. Suka Hurip, Kel. Mugar Sari dan Kelurahan Sumelap.
Kabupaten Ciamis
Di Kabupaten Ciamis pengerjaan ruas Tol Getaci segmen Gedebage-Tasikmalaya termasuk ke tahap 2 dan pengerjaannya dilakukan setelah seksi 1.
Ruas jalan Tol Getaci di Kabupaten Ciamis akan melewati Kecamatan Ciamis, Cidolog, Pamarican, dan Kecamatan Banjarsari. Perinciannya sbb:
Kecamatan Ciamis: hanya satu desa yang terlewati yakni Desa Linggasari.
Kecamatan Cidolog: desa yang terlewati adalah; Desa Cidolog, Desa Ciparay, Desa Hegarmanah, Desa Janggala.
Kecamatan Pamarican: melewati Desa Bangunsari, Desa Kertahayu, Desa Margajaya, Desa Neglasari, Desa Pamarican, Desa Sidaharja, Desa Sukajadi dan Desa Sukamukti.
Kecamatan Banjarsari: melewati Desa Cibadak, Desa Cicapar, Desa Ciherang, Desa Ciulu, Desa Purwasari, Desa Ratawangi, Desa Sindangasih, Desa Sindanghayu dan Desa Sindangsari.
Demikian informasi disampaikan terkait kabar terbaru pembangunan Tol Getaci dan daftar desa yang akan dilalui pada pembangunan tol terpanjang di Indonesia tersebut. ***