HEBOH, CCTV Terbongkar, Putri Chandrawathi Masuk ke Rumah Itu, Brigadir J Menyusul, Putri Sempat Ganti Baju

16 Agustus 2022, 13:36 WIB
Putri Candrawathi. Rekaman CCTV memperlihatkan istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Chandrawathi, saat kembali ke rumah Jalan Saguling III, tiba-tiba sudah ganti baju setelah sebelumnya masuk dan keluar rumah di Jalan Saguling III tersebut, Jum'at, 8 Juli 2022. /instagram @yakuzabdg5, @growamp.media/

 

 


DESKJABAR - Rekaman CCTV yang sebelumnya disembunyikan akhirnya terbongkar juga.

Rekaman CCTV tersebut memperlihatkan rombongan iring-iringan kendaraan dari Magelang menuju Jakarta.

Selain iring-iringan kendaraan, terekam juga aktivitas mereka, Putri Chandrawathi dan Brigadir J saat tiba di rumah pribadi Irjen Sambo di Jalan Saguling III Jakarta, Jum'at, 8 Juli 2022 lalu.

Dalam rekaman CCTV itu terlihat, ada tiga mobil yang terekam CCTV yang kini sudah beredar di media sosial tersebut.

Baca Juga: Hakim Jatuhkan Vonis Habib Bahar bin Smith 6 Bulan Lebih Ringan Tuntutan JPU 5 Tahun, Takbir Bergema

Rekaman CCTV itu pun kini sudah ditayangkan di seluruh stasiun televisi nasional.

Iring-iringan kendaraan tersebut ditumpangi istri Irjen Pol. Ferdy Sambo, Putri Chandrawathi dan juga Brigadir Joshua Hutabarat alias Brigadir J.

CCTV itu merekam laju kendaraan iring - iringan kendaraan yang ditumpangi Putri dan Brigadir J sepulang dari Magelang, Jawa Tengah menuju Jakarta.

Rekaman CCTV itu bermula dari Magelang, Jawa Tengah pada Jumat, 8 Juli 2022.

Ada 3 mobil dalam iring-iringan itu. 1 mobi patwal lantas, kemudian, MPV hitam dengan plat B 1 MAH, dan mobil SUV hitam dengan nomor polisi L 1973 ZX yang membawa rombongan Putri Candrawati dan Brigadir J.

Baca Juga: Jurgen Klopp Tidak Akan 'MENGHUKUM' Darwin Nunez, Karena Insiden Tandukan Berujung Kartu Merah

Pukul 14.02 WIB rombongan tertangkap kamera sempat berhenti di rest area kilometer 86 B Tol Cipali.

Pukul 14.03 WIB Brigadir J terlihat mengenakan kaos warna putih keluar dari mobil SUV warna hitam dengan nomor plat L 1973 ZX menuju. Dia menuju toilet di rest area tersebut.

Pukul 14.06 WIB rombongan kembali bergerak meninggalkan lokasi rest area menuju arah ke Jakarta.

Saat masuk Jakarta iring iringan kendaraan terekam CCTV saat melintas di Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Mampang Prapatan dan Madrasah Saadatuddarain.

Sementara itu, kita beralih ke CCTV di rumah Ferdy Sambo, di Jalan Saguling III, Jakarta.

Baca Juga: Jadi Inspektur Upacara 17 Agustus 2022 Presiden Jokowi Memakai Baju Adat Apa ya pada HUT ke 77 RI? Coba Tebak!

Pukul 15.29 WIB, terlihat di rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Jakarta, terlihat Ferdy sambo memasuki rumah dengan pakaian seragam dinasnya.

Pukul 15.37 WIB, petugas kesehatan yang akan melakukan tes PCR masuk ke dalam rumah Ferdy sambo.

Pukul 15.40 WIB, mobil MPV hitam yang ditumpangi Putri Chandrawathi, tiba di rumah Jalan Saguling III, Jakarta.

Pukul 15.41 WIB CCTV itu merekam Putri Chandrawathi masuk ke dalam rumah mengenakan switer hijau dipadukan dengan celana lagging warna hitam.

Menyusul Brigadir J masuk ke dalam rumah itu sambil mengangkut barang - barang, seperti koper, sepulang perjalanan dari Magelang, Jawa Tengah.

Baca Juga: 17 Ucapan HUT RI ke-77 atau Hari Kemerdekaan Indonesia yang Bisa Dibagikan ke WhatsApp, Facebook, Instagram

Brigadir J terlihat mengenakan kaos warna putih dengan celana jeans berwarna biru dan terlihat ikut masuk ke dalam rumah.

Kemudian, terlihat Putri Chandrawathi melakukan test swab PCR di teras rumah.

Pukul 15. 49 WIB masih terlihat akitivitas Brigadir J memasukan barang - barang koper, salahsatunya berisi pakaian pribadi Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi.

Berikutnya, CCTV merekam Brigadir J dan Bharada E melakukan tes PCR, hingga keduanya terlihat keluar dari dalam rumah Sambo.

Pukul 17.05 WIB, Putri Chandrawathi dengan busana yang sama berjalan keluar menuju mobil MPV hitam.

Pukul 17.10 WIB, terlihat Ferdy Sambo keluar dari dalam rumah menuju ke mobil SUV hitam.

Kita beralih ke CCTV yang merekam aktifitas di Duren Tiga. Dalam CCTV tersebut merekam
mobil SUV hitam yang ditumpangi Ferdy Sambo dikawal motor Patwal melewati Jalan Duren Tiga Barat arah ke rumahnya dinasnya yang kini disebut sebagai tempat kejadian perkara di mana Brigadir J tewas.

Pukul 17.23 WIB Putri terlihat datang kembali ke rumah pribadinya, di jalan Saguling III. Namun Putri datang memakai busana yang berbeda dari sebelumnya. Artinya, Putri sempat ganti baju.

Putri Chandrawathi datang memakai set baju piyama celana pendek berwarna hijau. Dan mulai saat itu CCTV di Jalan Saguling sudah tidak pernah merekam kehadiran sosok Brigadir J.

Artinya, antara pukul 17.10 WIB hingga pukul 17.23 WIB, Brigadir J dieksekusi Bharada E atas perintah atasannya Irjen Ferdy Sambo.

Pada jam 18. 33 WIB, CCTV merekam mobil dinas Avanza Satreskrim Polres Jakarta Selatan melintas di Jalan Duren Tiga Utara 1 arah ke TKP.

Selain itu ada pula mobil Pajero Provos dikuti ambulans, mobil Avanza hitam dan mobil Grand Vitara Provos melintas di Jalan Duren Tiga Utara mengarah keluar dari komplek Polri.

Perjalanan iring-iringan kendaraan dari TKP ke rumah sakit Polri terekam CCTV dari 7 titik, 3 diantaranya dari semua semua tempat penitipan motor di samping PGJ Jalan Dewi Sartika dan JPO Halte Busway, Jalan Kramat Djati, Jakarta.

Real time CCTV pada Pukul 20.16 menit merekam Pajero Provos ambulan, mobil Avanza hitam serta mobil grand Vitara Propos mulai memasuki area Rumah Sakit Polri.

Rombongan mobil yang salah satunya diduga membawa jasad Brigadir J masuk mulai parkir Rumah Sakit Polri Kramat Jati

Saat masih hidup Brigadir J hanya terekam berada di rumah pribadi Sambo dan dan Putri Chandrawathi di Jalan saguling III,Jakarta.

Tidak ada rekaman CCTV yang memperlihatkan aktivitas Brigadir J , Ferdy Sambo serta Putri Candrawati pada 8 Juli 2022 di rumah dinas Ferdy Sambo di komplek Polri Duren Tiga, tempat dimana Brigadir J dinyatakan tewas.

Sebelumnya CCTV itu dibungkam dan tidak diumumkan ke publik. Namun, setelah kasus ini terkuak, terlebih lagi setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowi menetapkan tersangka kepada Ferdy Sambo, rekaman CCTV itupun juga dibongkar.

Ferdy Sambo pun telah mengakui perbuatannya itu. Sambo pun mengakui telah merekayasa insiden yang sebenarnya dalam kasus ini, bahkan mendisinformasi kenyataan supaya seolah-olah yang terjadi adalah tembak menembak, padahal yang terjadi adalah 'penembakan'.

Bahkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menetapkan tersangka kepada Ferdy Sambo ketiga anak buahnya.

Mereka antara lain : Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Brigadir Kepala Ricky Rizal atau Bripka RR, dan Kuat Maaruf atau KM (sipil). Mereka terancam hukuman mati tentang pembunuhan berencana.***

 

 

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler