Waspada, Klaster Keluarga Ancaman Dominan Penyebaran Covid-19 di Kota Bandung

- 13 November 2020, 22:37 WIB
ilustrasi keluarga
ilustrasi keluarga /ntt.kemenag.go.id/

DESKJABAR – Klaster keluarga masih menjadi ancaman dominan dalam kasus penyebaran Covid-19 di Kota Bandung. Hal itu terjadi karena masih ada anggota keluarga yang mengabaikan protokol kesehatan saat pulang ke rumah.

Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, klaster keluarga masih menjadi ancaman penyebaran virus corona yang sudah berlangsung 8 bulan.

Dikutip dari RRI, Jumat, 13 November 2020,total angka sebanyak 278 kepala keluarga dengan jumlah anggota keluarga mencapai 700 orang lebih yang dinyatakan telah terpapar virus corona.

Baca Juga: Erick Thohir Gantikan Sri Mulyani yang Digeser Mengisi Posisi Menkes Terawan

Ema memaparkan, salah satu penyebab klaster keluarga muncul masih terdapat anggota keluarga yang melakukan aktivitas di luar rumah.

 Anggota keluarga yang datang ke rumah sehabis dari luar diperkirakan tidak langsung membersihkan diri namun berinteraksi dengan yang lain.

Ema mengatakan, bagi masyarakat yang beraktivitas di luar rumah tetap harus disiplin menerapkan protokol kesehatan. Jika sudah tiba di rumah maka terlebih dahulu harus mandi dan tidak bersentuhan dengan anggota keluarga lainnya.

Baca Juga: Pertandingan Inggris vs Islandia Tetap di Wembley, Picu Kemarahan Publik. Ini Alasannya

Menurun

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x