“Mohon maaf kepada masyarakat luas, pasti resah dengan beredar nya screenshot tersebut. Ini hanya konten anak-anak,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang SMP Disdik Kota Tasikmalaya, Asep Rusyandi mengimbau kepada semua sekolah yang ada di Kota Tasikmalaya untuk hati-hati dalam menggunakan gadget, meskipun dalam kurikulum memperbolehkan penggunaan HP sebagai media pembelajaran sekolah.
Agar kejadian serupa tidak kembali terulang dan tanggung jawab pendidikan itu tidak hanya saat sekolah saja, Asep Rusyandi berharap kerjasamanya dari para orang tua, pemerintah dan lainnya.***