Bahkan pada Rabu 13 September 2023, puluhan orang tua murid melakukan demo di depan sekolah dan memprotes pemecatan guru tersebut.
Kepala Sekolah Akui Salah
Wali Kota Bogor, Bima Arya sidak ke SDN Cibeureum 1 sebagai tindak lanjut adanya aduan masyarakat yang diterima Inspektorat Kota Bogor, tentang dugaan telah terjadi maladministrasi (Pungli) yang dilakukan Kepala Sekolah.
“Ada belasan laporan yang masuk karena pungli, sekarang saya akan ke Kepala Sekolah SD,” ujar Bima Arya, seperti dikutip dari Instagram @bimaaryasugiarto.
Dalam sidak tersebut, Bima Arya berbincang dan mendengarkan penjelasan dari Kepala SDN Cibeureum 1 kota Bogor, Nopi Yeni S.Pd, terkait adanya dugaan pungli di sekolah tersebut.
Dalam tayangan video yang diunggah di Instagram @bimaaryasugiarto, Kepala Sekolah SDN Cibeureum 1 Kota Bogor menjelaskan terkait masalah yang terjadi di sekolahnya kepada Wali kota Bogor, Bima Arya.
“Awalnya gini pak, pada saat penutupan PPDB kan sudah selesai sesuai dengan pihak saya. Setelah pengumuman itu beberapa hari kemudian, ada beberapa yang terdekat tinggal disini memohon kepada saya, dan saya bilang nggak bisa ini sudah tutup, dan beberapa hari kemudian dia datang lagi dan akhirnya saya terima,” tuturnya.
Pungli di Dunia Pendidikan
Mengutip dari laman Indonesia Corruption Watch (ICW) yakni antikorupsi.org melaporkan bahwa hasil kajian yang dilakukan ICW dari tahun 2016 hingga 2021, sektor pendidikan menjadi salah satu sektor yang paling banyak ditindak oleh Aparat Penegak Hukum (APH).
Setidaknya dari 2016 hingga 2021 semester 1, sektor pendidikan masuk dalam lima besar korupsi berdasarkan sektor, bersama dengan sektor anggaran desa, transportasi, dan perbankan. Meski terdapat faktor keaktifan dan fokus APH dalam melakukan penindakan, data tersebut menunjukkan bahwa sektor pendidikan masih menjadi ladang korupsi.
Terdapat 240 korupsi pendidikan yang ditindak APH sepanjang Januari 2016 hingga September 2021. Kasus tersebut terjadi dalam rentang waktu 2007 hingga 2021 dan menimbulkan kerugian negara Rp 1,6 triliun.