Kita masih ingat dengan rekaman CCTV mobil Avanza putih dan motor Nmax biru yang tertangkap CCTV di sejumlah titik mulai dari Kota Bandung hingga di sekitar TKP. Kemudian sempat pula ditemukan bukti koordinat HP milik Amel yang setelah kejadian, dinyatakan hilang.
Harapan kembali muncul ketika Polda Jabar merilis sketsa dugaan pelaku di kasus Subang 2021 pada tanggal 29 Desember 2021. Bahkan pihak Polda Jabar menyatakan bahwa sketsa telah disebar ke tingkat Polsek di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Kepala Sekolah SDN Cibeureum 1 Bogor Pecat Guru Honorer , Buntut Pengaduan Maladministrasi
Harapan penetapan tersangka kembali muncul, ketika sekitar Agustus 2022, tim Polda Jabar berhasil menangkap laki-laki berinisial S di Muara Angke, Jakarta utara. Laki-laki ini ternyata saat pasca kejadian ada di sekitar TKP namun kemudian dia pergi ke Kalimantan, tanpa sempat dilakukan pemeriksaan.
Karena masih dalam pendalaman, Ibrahim Tompo ketika itu mengatakan bahwa lelaki tersebut dilepaskan kembali. Lelaki tersebut bekerja sebagai anak buah kapal.
Terkait profil para pelaku di kasus Subang juga saat ini dibahas oleh praktisi metafisika Bang Cecep, di kanal YouTube Misteri Mbak Suci. Dalam 2 tayangan terbarunya, Bang Cecep memperlihatkan gambar sketsa para pelaku versi metafisika.
Profil Pelaku Versi dr. Sumy Hastry
Berbicara tentang siapa pelaku di kasus Subang 2021, secara ilmiah sebenarnya pernah diceritakan dokter Sumy Hastry di Kanal Youtube Hastry Forensik dengan judul KELANJUTAN KASUS SUBANG !! BANYAK YANG PENASARAN !!, rilis 28 Juni 2022.
Dalam tayangan tersebut, Sumy Hastry kembali menampilkan saat dia diwawancarai oleh pemerhati kasus Subang 2021, Anjas Asmara.
Saat ditanaykan oleh Anjas, apakah pelaku di kasus Subang 2021 itu seorang psikopat atau seorang sosiopat?
Berdasarkan kondisi luka-luka yang ditemukan di jasad Ibu Tuti dan Amel, dokter Sumy Hastry berkeyakinan bahwa pelakunya tersebut adalah seorang psikopat.