Bukan Rp1 T, Dugaan Alokasi Dana Masjid Al Jabbar Capai Rp1,6 T, Simak Kata Pegiat Antikorupsi

- 6 Februari 2023, 18:10 WIB
Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum sedang berada di Masjid Al Jabbar
Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum sedang berada di Masjid Al Jabbar /

Namun data menunjukkan, berdasarkan hasil investigasi, data dari LPSE dan juga dari berbagai laporan, jika kegiatan yang untuk komponen kontruksi beserta kelengkapannya saja sudah mencapai hampir Rp. 1,2 triliun.

Angka tersebut diluar biaya pengadaan lahan, dimana hal tersebut masih dianalisis lebih lanjut oleh BAC.

"Jadi yang Rp1,2 Triliun kan itu dilakukan oleh pengadaan barang dan jasa dilakukan, pihak tender atau via non tender atau penunjukan langsung (yang ditunjuk langsung),"

"Dan kami melaunching terkait dengan hari kemarin, projek atau kegiatan bendungan masjid Al Jabar sendiri, ada belasan kegiatan kami merinci, yang nilainya sampai Rp1,2 triliun, disitu ada nilai kontraknya. Ada nilai proyeknya, nilai kontraknya, siapa pemenangnya dan bagaimana itu dilakukan, siapa SKPD mana dan segala macamnya komplit. Dan kami merilis data itu untuk menunjukan bahwa klaim kami benar bahwa yang Rp 1,2 triliun itu, itu saja sudah lebih besar daripada klaim gubenur," bebernya menjelaskan.

"Belum lagi nanti kami akan merilis komponen belanja terkait dengan pembebasan lahan, Saya menyatakan jika data kami valid. Ini hasil temuan kami," tegasnya.

Baca Juga: Tol Getaci Kurang Menarik Bagi Bisnis Pertanian, Harga Pangan dan Tarif Tol Jadi Dilema

 

Kejanggalan Tender

 

Kemudian hal lainnya yang menjadi perhatiannya adalah, terkait dugaan indikasi KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) di dalam tender pembangunan masjid Al Jabbar itu.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x