Hidup Sepi pada Hutan Tanpa Listrik di Subang, Nikmat dan Asyik bagi Petualang !

- 27 Desember 2022, 10:16 WIB
Di Kabupaten Subang, Jawa Barat, ada warga kampung hidup tanpa penerangan listrik dan lokasinya ada di hutan.
Di Kabupaten Subang, Jawa Barat, ada warga kampung hidup tanpa penerangan listrik dan lokasinya ada di hutan. /YouTube wekajournal

DESKJABAR – Bagi banyak orang, hidup tanpa listrik sering dianggap suatu kehidupan yang menderita.

Tetapi bagi yang mengalami, hidup tanpa listrik belum tentu dianggap suatu derita. Bahkan, ada juga orang-orang yang sengaja mencari keasyikan.

Di Kabupaten Subang, Jawa Barat, ada warga kampung hidup tanpa penerangan listrik dan lokasinya ada di hutan.

Seperti apakah suasana dan dimana lokasinya ? Apakah mereka yang tinggal menjadi menderita karena hidup tanpa listrik ?

Baca Juga: Kios Rokok Eceran Ala Jadul Ini Masih Bertahan di Bandung dan Sumedang, Serta Kenangan Zaman Dahulu

Kehidupan tanpa listrik

Adalah Kampung Palasari, Desa Sukakerti, Kecamatan Cisalak, yang berada di tengah hutan belantara Kabupaten Subang. Karena suasana itulah, Kampung Sukakerti menjadi serba alami dan idaman sebagai kelestarian lingkungan masa kini.

Pada suasana kampung serba alami kehidupan hutan, biasanya kehidupan warganya mencari nafkah dari produksi gula aren. Gambaran itu juga muncul pada kehidupan di Kampung Palasari tersebut.

Petualang asal Majalengka, Kang Weka tertarik dengan suasana di Kampung Palasari, yang hidup tanpa listrik dan berada di tengah hutan.

Baca Juga: Sejarah Cadas Pangeran Sumedang, Dahulu Diapit Dua Perkebunan Teh Pemandangan Indah

Bahkan, terasa pula suasana senyap dan hening ketika malam hari, menambah suasana sangat tenang.

Dengan melintasi kawasan hutan dengan jalan cukup untuk sepedamotor tetapi cukup baik kondisinya, terlihat suasana sangat alami.

Tampak ada beberapa rumah bilik, tetapi tidak ada sambungan listrik. Kehidupan masyarakat setempat tampak mengandalkan api, baik penerangan, memasak, dsb.

Baca Juga: Di Subang, Nanas Simadu Khas Jalancagak, Ini Ciri-ciri yang Asli, Buruan Wisatawan Liburan Lebaran

Karena kondisinya dan kehidupannya, Kampung Palasari seakan menjadi “kampung tersembunyi” di tengah hutan.

Tetapi, suasana kampung itu tampak aman, terlihat dimana berbagai rumah yang masih ada, cukup mengunci pintu rumah dengan diikat tali.

Kang Weka menyebutkan, tetapi Kampung Palasari, masih ada satu keluarga yang bertahan.

Gambaran itu muncul pada YouTube wekajournal, “TERSEMBUNYI+TANPA LISTRIK | Tinggal Satu Orang Yang Masih Bertahan Disini,” diunggah 1 Januari 2022.

Baca Juga: Patung Kuda Ikon di Pertigaan SPBU Samoja, Sumedang, Gambaran dan Sejarah Dibalik Tampilan Itu

Ketika mengunjungi rumah yang masih ada penghuninya itu, tampak sebenarnya ada penerangan lampu.

Namun menurut pemilik rumah, penerangan lampu itu menggunakan sumber tenaga dari accu dengan kekuatan hanya beberapa jam.

Ketika malam tiba, Kang Weka dan penghuni rumah itu tampak minum kopi dengan nikmat dalam suasana hening dan sepi. Hanya suara jangkring terdengar, dalam penerangan lampu yang entah kuat lagi seberapa lama.

Nah, soal tinggal pada pemukiman tanpa listrik, akan tergantung pula persepsi orang pada masa kini. Walau pun ada yang terpaksa menerima nasib.

Jika banyak orang merasa menderita dan merasa takut, tetapi ada juga yang justru menikmati suasana demikian. ***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: YouTube wekajournal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x