DESKJABAR – Orang-orang yang menjadi penggali kubur diketahui tinggalnya berada pada rumah di dekat kuburan.
Ada penggali kubur rumah tinggal di tengah areal kuburan tua, berikut ada tempat tidur di tengahnya. Entah apakah di Majalengka atau Kuningan, Jawa Barat belum jelas.
Dua petualang asal Majalengka, Kang Hakim dan Ayogi, menemui Bombom, penggali kubur di Desa Kasturi, untuk mengetahui bagaimana rasanya sehari-hari tinggal sendiri di tengah kuburan.
Ada pun Desa Kasturi, diketahui berada di Kecamatan Cikijing, Majalengka, namun ada juga nama Desa Kasturi di Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, entah yang mana yang benar.
Baca Juga: Majalengka, Pemakaman TPU Girilawungan, Sejak Kapan Mulai Ada ? Ikon Sejarah Lokal
Suasana pemakaman dimana Bombom tinggal sendirian, berupa kuburan sangat banyak dan sudah tua, serta dirindangi pohon-pohon besar yang tua.
Sedangkan rumah Bombom berupa bangunan rumah belum jadi, dimana keluar masuk, dan jendela masih melongpong, hanya ditutup penghalang seadanya.
Mungkin kita tidak terbayang, bagaimana semalaman tidur sendirian, pada bangunan rumah belum jadi, kamar melompong, di tengah pemakaman tua.
Baca Juga: Sejarah Majalengka, Perkotaan Ini Memiliki Ikon Asli Berbentuk Segi Empat