Setelah berhenti istirahat di rest area Cibubur dan kembali akan melanjutkan perjalanan, Urip Saputra tidak terlihat yang ada hanya Y istrinya.
Sopir ambulans sempat bertanya, namun Y menjawab bahwa Urip Saputra sudah di dalam ambulans. Tiba di Rancabungur, sopir ambulans terkejut karena Urip Saputra ternyata berada di dalam peti mati yang diturunkan.
Urip Saputra membeli peti mati kosong di Jakarta Selatan (bukan dari rumah sakit) dengan alasan ada saudaranya yang meninggal di Rancabungur. ***