Terungkap Motif yang Melatarbelakangi Pembunuhan Anak Perempuan di Cimahi, Ditusuk Jantung saat Pulang Mengaji

- 24 Oktober 2022, 09:17 WIB
Motif pembunuhan anak perempuan di Cimahi terungkap. Polisi menyimpulkan, setelah dilakukan pemeriksaan kepada terduga pelaku dan pemeriksaan saksi bahwa pembunuhan itu dilakukan secara terencana. /Polres Cimahi
Motif pembunuhan anak perempuan di Cimahi terungkap. Polisi menyimpulkan, setelah dilakukan pemeriksaan kepada terduga pelaku dan pemeriksaan saksi bahwa pembunuhan itu dilakukan secara terencana. /Polres Cimahi /Polres Cimahi/

DESKJABAR - Terduga pelaku pembunuhan kepada anak perempuan berusi 12 tahun berinisial PS di Cimahi, Jawa Barat, akhirnya ditangkap.

Terduga pelaku ditangkap pada Minggu, 23 Oktober 2022 kemarin sore di kawasan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.

Terduga pelaku pembunuhan itu, atas nama Rizaldi Nugraha Gumilar alias Ical.

Dia adalah warga Gang Saluyu VI RT 04 RW 04 Kelurahan Maleber Kecamatan Andir Kota Bandung.

Baca Juga: Rizaldi alias Ical, Pelaku Penusukkan Anak Pulang Ngaji Ditangkap di Rumah Kos di Daerah Sukasari Bandung

Semula, sebelum dilakukan penangkapan, polisi merilis terduga pelaku melalui konferensi pers di Mapolres Cimahi pada Minggu, 23 Oktober 2022 siang.

Disebutkan nama tersebut yang dilengkapi dengan ciri-ciri sebagai berikut :

Tinggi : 160 cm

Ciri fisik : badan kurus, warna kulit putih, rambut ikal pendek, lengan kiri dan kanan bertato batik.

Namun, setelah terduga pelaku ditetapkan sebagai DPO (daftar pencarian orang), tak berselang lama polisi berhasil meringkus terduga pelaku pada sore harinya.

"Iya betul (sudah ditangkap)," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo melalui pesan singkatnya pada Minggu, 23 Oktober 2022 malam saat ditanya wartawan terkait perkembangan penangkapan pelaku.

"Ditangkap Minggu sore," kata Ibrahim Tompo menambahkan.

Penangkapan dilakukan oleh aparat gabungan dari Satreskrim Polres Cimahi dan juga Ditreskrimsus Polda Jabar.

Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Cicendo, Kota Bandung.

Setelah berhasil ditangkap, terduga pelaku langsung digelandang ke Mapolres Cimahi untuk dilakukan pemeriksaan.

Baca Juga: BERHASIL DITANGKAP, Ini Motif Penusukan Pelaku Pembunuh Anak di Cimahi, Panglima Santri Minta Dihukum Berat

Pemeriksan dan pengembangan masih sedang dilakukan.

Dan kini, terduga pelaku atas nama Rizaldi Nugraha Gumilar alias Ical mendekam di sel tahanan Mapolres Cimahi.

Terduga pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya sambil menunggu pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut pihak kepolisian.

Polisi pun sudah mengungkap motif tersebut. Polisi menyimpulkan, setelah dilakukan pemeriksaan kepada terduga pelaku dan pemeriksaan saksi bahwa pembunuhan itu dilakukan secara terencana.

Terkait motif pembunuhan itu, seperti dijelaskan Ibrahim Tompo adalah ingin mengusai handphone milik korban, sehingga terduga pelaku melakukan perampasan paksa.

"Tersangka diduga melakukan pembunuhan berencana atau pembunuhan disertai dengan delik pencurian dan kekerasan," sebut Ibrahim Tompo.

"Motifnya perampokan atau pencurian dengan kekerasan," tambah Ibrahim Tompo kepada DeskJabar.com melalui pesan singkatnya, Senin, 24 Oktober 2022 pagi.

Peristiwa penusukan anak berusia 12 tahun tersebut terjadi di kawasan Jalan Mukodar, Kota Cimahi, pada Rabu 19 Oktober 2022, sekitar pukul 18.45 WIB.

Diceritakan pada saat itu, korban atas nama PS berjalan dari sebuah masjid usai pulang mengaji dari Lembaga Pendidikan Agama Islam (LPAI) At-Taqwa.

Saat itu dia ditemani temannya. Jadi pada saat itu ada dua orang yang berjalan PS (korban) dan satu orang temannya.

Baca Juga: Biodata dan Profil Jeka Saragih, Pemuda Simalungun yang Hajar Petarung Korea Kurang dari 3 Menit

Tak berselang lama, dia berpisah dengan temannya, sehingga PS anak perempuan itu berjalan seorang diri.

Kemudian pelaku datang menghampiri. Terduga pelaku meminta handphone dari korban. Namun, korban tidak mengindahkan permintaan pelaku.

Karena tidak mengabulkan permintaan, anak perempuan itu kemudian tiba-tiba ditusuk oleh pelaku.

Korban meninggal dunia akibat luka tusukan di bagian punggung yang menembus ke jantung.

Korban masih sempat kuat berjalan kurang lebih 130 meter setelah ditusuk.

Namun, setelah itu anak perempuan itu terjatuh dan tak sadarkan diri.

Anak perempuan itu diketemukan warga dalam keadaan bersimbah darah.

Warga langsung membawanya ke rumah sakit saat itu. Namun, sayang pada saat setibanya di rumah sakit, nyawanya tidak tertolong. ***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x