Menurut dr Hastry, kendati pintu mobil sudah dibersihkan, tetapi tim Inafis masih bisa menemukan sidik jari di sekitar tembok yang kering, pintu masuk, pintu keluar, di mobil.
Baca Juga: MAKNYUS! 15 Bakso Favorit di Tasikmalaya: Enak, Lezat, Nikmat, Gurih Bikin Lidah Tak Lelah Menari
Mengenai temuan puntung rokok, dr Hastry menjelaskan bahwa setiap perokok itu masing-masing orang berbeda-beda profilnya.
Ada orang yang merokok sampai habis (tinggal puntung), ada yang hanya sampai tiga perempat dan bagaimana cara memegangnya seperti apa.
"DNA sudah berbicara. Profil dia perokok, mereknya apa. Itu sudah ada rekamannya," kata dr Hastry.
Dokter Hastry juga menegaskan bahwa pemilik DNA yang diambil dari barang-barang mencurigakan yang ditemukan di lokasi TKP kasus Subang, sudah diketahui dan sudah ada di kantong polisi.
"Kita sudah dapatkan puluhan DNA yang ada di sekitar lokasi, kita petakan. Matching nggak dengan DNA yang kita dapat di properti atau barang bukti di lokasi itu. Makanya butuh waktu lama," tutur dr Sumy Hastry.
Apa yang diungkapkan ahli forensik Polri dr Hastry di atas dibeberkannya dalam sesi perbincangan dengan Denny Darko di kanal Youtube Denny Darko yang diunggah 24 November2021.
Psikopat dan alat yang digunakan