Network
DESKJABAR – Terungkapnya kasus Jalancagak Subang yang menewaskan ibu dan anak 18 Agustus 2021 hanya masalah waktu saja.
Keyakinan tersebut mencuat, karena semua pendekatan termasuk pendekatan ilmiah untuk mengungkap kasus Subang, sudah dilakukan penyidik di Polda Jawa Barat.
“Saya yakin dan optimis ini hanya bicara waktu, memang memerlukan waktu panjang,” kata Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Irjen Pol Benny Mamoto.
Ia mengatakan itu di akun YouTube Kompolnas RI berjudul “Kompolnas Gelar Perkara Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang,” publish 24 Juni 2022.
Benny Mamoto menjelaskan, setelah Kompolnas RI mengikuti gelar perkara kasus Subang dengan jajaran penyidik Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat, diketahui bahwa semua sudah dilakukan penyidik.
Pendekatan secara ilmiah atau scientific crime investigation sudah dilakukan, baik pemeriksaan DNA, sidik jari maupun CCTV. Semua sudah dilakukan.
Baca Juga: Hindari 5 Makanan ini, Pemicu Asam Urat, Mau Tahu? Bacalah artikel ini!
“Dari kacamata saya sebagai mantan penyidik yang juga pernah menangani kasus macam itu, upaya yang dilakukan sudah optimal. Artinya semua aspek sudah dilakukan pendalaman,” kata Benny Mamoto.
Bocoran
Bahkan Benny, untuk memperkuat statemennya bahwa penyidik Polda Jabar sangat optimal menangani kasus Subang, tak sadar membocorkan langkah penyidik terkini kepada publik.
Ia menyebutkan, para penyidik di Polda Jabar kini sedang melakukan pendalaman terhadap beberapa alternatif motif (pembunuhan di kasus Subang).
Baca Juga: Kasus Promo Miras Holywings , Inilah Biografi Hotman Paris Hutapea Salah Satu Pemegang Saham
Bahkan Benny menyebutkan bahwa penyidik sedang mendalami beberapa saksi.
“Ada beberapa saksi yang sedang didalami dan ada beberapa saksi juga yang sedang dalam proses untuk dilakukan pemeriksaan,” bebernya.
Setelah mengikuti gelar perkara, Benny Mamoto menyebutkan bahwa Kompolnas RI yang sangat menaruh perhatian besar terhadap kasus Subang, mendukung penuh upaya yang dilakukan penyidik Polda Jawa Barat.
Terjadi tanggal 18 Agustus 2021, kasus Subang yang menewaskan ibu dan anak almarhumah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) hingga saat ini belum juga terungkap oleh penyidik.
Publik kini sangat menunggu kasus Subang terungkap, diketahui pelaku dan motifnya atau derang benderang.
“Kita doakan temen-temen di jajaran Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat dapat mengungkap kasus Subang dalam waktu yang tidak terlalu lama,” harap Benny Mamoto. ***
