Hastry turun tangan pada proses autopsi kedua kali yang dilakukan pada 2 Oktober 2021 lalu.
Setelah mendapatkan hasil autopsi ulang tersebut, dr Hastry bahkan mengaku yakin kasus Subang 100 persen akan terbongkar.
Sedangkan, dalam kasus Subang ini, dr Sumy Hastry mengungkapkan jejak pelaku atau barang bukti yang kuat dalam memecahkan siapa pelakunya.
Dilansir DeskJabar.com dari kanal YouTube Denny Darko "Bareng Anjas di Thailand X dr. Hastry Forensik: Dibalik Autopsi Amel dan Bu Tuti di Kasus Subang", diunggah beberapa waktu yang lalu, begini penjelasannya:
"Bahwa pelaku sangat ahli dalam forensik",
dr Hastry mengungkapkan, bahkan di jenazah korban Tuti dan Amel sudah tak ditemukan sidik jari.
Sidik jari di jenazah Tuti dan Amel sudah hilang karena lebih dulu dibersihkan oleh pelaku kasus Subang.
Kondisi jenazah Tuti dan Amel saat ditemukan di dalam bagasi mobil sudah bersih.
Dokter Hastry menjelaskan tim inafis Polri berhasil menemukan sidik jari dari TKP atau jejak pelaku yang tertinggal, meskipun di TKP ditemukan banyak pembersihan sidik jari.