Baca Juga: Jamaah Haji yang Wafat di Arab Saudi Akan Dibadalhajikan, Seorang Jamaah Haji Meninggal Karena Sakit
Bagaimana sebenarnya posisi Yoris dalam kasus Subang?
Ada analisa menarik dari pemerhati kasus Subang dan seorang youtuber Anjas, terkait posisi Yoris dalam kasus Subang.
Anjas dalam akun YouTubenya Anjas di Thailand tayang Minggu, 5 Juni 2022, mengatakan, dari penelusuran jejak digital yang dilakukannya, posisi Yoris dalam kasus Subang, belum ditemukan bukti yang memberatkan.
Anjas mengatakan, posisi Yoris dari penelusuran jejak digital yang dilakukannya, posisi Yoris dalam kasus Subang, belum ditemukan bukti yang memberatkan.
Lepas dari sengaja atau tak disengaja, kata Anjas, saksi Y dan saksi D, ditemukan beberapa bukti yang cukup memberatkan keduanya.
Untuk saksi Y, lanjut Anjas, bukti yang memberatkan itu adalah polisi menemukan darah di kaos atau bajunya yang dikenakannya ketika korban Tuti dan Amel ditemukan tewas pada 18 Agustus 2021.
Kemudian untuk saksi D, kata Anjas, ditemukan DNA-nya pada puntung rokok di TKP. Ia juga sempat digigit anjing pelacak, serta ada beberapa sidik jarinya di mobil Alphard di mana jenazah Tuti dan Amel ditemukan.
Lepas dari sengaja atau tidak, melakukan atau tidak, bukti-bukti untuk D dan Y itu merupakan bukti ilmiah yang tercatat di kepolisian.