“Ada yang percaya Yosef terlibat, ada juga yang percaya bahwa Danu yang terlibat”, kata Anjas Asmara.
Namun begitu jelas Anjas, semua penilaian itu adalah asumsi di masyarakat karena yang bethak memutuskan itu adalah penyidik, kemudian kejaksaan serta pengadilan.
Dalam videonya yang berjudul: ‘AKHIR PENETAPAN KA5US SUBANG !! YOSEP K0NFR0NTAS1 DANU LANGSUNG !!’, Anjas mereview pernyataan Yosef yang dikutipnya dari Youtube Koin Seribu 77.
Baca Juga: UPDATE Medali SEA Games 2022, Rabu 11 Mei 2022 Pukul 18.00 WIB: INI POSISI INDONESIA
Yosef menegaskan bahwa Danu silahkan menantang dan dirinya sudah siap melaporkan Danu. Danu harus bertanggungjawab atas kebohongan-kebohongan yang telah dilakukannya.
Yosef juga menyoroti soal Danu yang ketawa dan membuatnya sangat sakit hati. Ditegaskan suami dari korban Tuti dan ayah dari Amel, Danu itu banyak kebohongan.
“Tapi dia tidak tahu apa yang telah Bapak lakukan saat dikonfrontir di depan penyidik dan Kapolres Subang. Itu aja siapa takut?”, kata Yosef.
Menyimak pengakuan Yosef itu, menurut analisia Anjas Asmara, kemungkinan pihak penyidik di Jawa Barat cenderung mendukung Yosef.
Namun pada saat di depan Danu dan tim kuasa hukumnya, kata Anjas Asmara pihak penyidik juga melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan kepada Yosef.
“Apakah ini strategi yang dipakai penyidik di Jawa Barat (Polda) untuk memberikan kesan pro di masing-masing saksi, padahal sedang mengolah data?. Menurut aku (jika benar) ini adalah strategi yang bagus”, ujar Anjas Asmara.