DESKJABAR- Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang masih belum juga terungkap meski hari ini Minggu 30 Januari 2022 memasuki bulan ke enam.
Mayat Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel) ditemukan sudah tidak bernyawa 18 Agustus 2021 dibagasi mobil Alphard yang diparkir di depan rumah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus Subang.
Ada temuan baru dari analisa Anjas Asmara Dosen Chulalongkorn University Bangkok Thailand yang menyebut ada kemiripan kasus kematian mahasiswa Universitas Indonesia Aksyena Ahad Dori alias Ace, dengan kasus Subang.
Bahkan dalam analisanya bisa saja aktor utama kasus pembunuh ibu dan anak di Subang sama dengan kasus dugana pembunuhan di Universitas Indonesia yang hingga kini belum terungkap.
Dalam analisa Anjas dalam kanal youtube Anjas di Thailand dengan jurul KEBETULAN ATAU DIBANTU ORANG YG SAMA ?? MAHASISWA UI & KEJADIAN SUBANG !! yang tayang Minggu 30 Januari 2022 terlihat ada hubungan kemiripan.
Menurutnya beberapa kemiripan antar kejadian kasus Subang dan penemuan mahasiswa Universitas Indonesia mengisyaratkan bahwa aktor intelektuallnya adalah bisa saja orang yang sama.
Kasus kematian Aksyena yang terjadi 28 Maret 2015 atau tujuh tahun lalu tidak juga terungkap sementara jejak digital otopsi dan modusnya sangat nyata kemiripannya dengan kasus Subang.
Kasus Subang sebetulnya memasuki 6 bulan dan sebetulnya lebih berpeluang terungkap dari pada kasus Aksyena yang sudah tujuh tahun lalu terjadi.