KASUS SUBANG: Sketsa Kaburkan Penentuan Tersangka, Saksi Manusia Tak Bisa Diharapkan Jadi Alat Bukti Utama?

- 14 Januari 2022, 05:35 WIB
Sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang dirilis Pola Jabar, 29 Desember 2021 lalu (kiri) dan Mantan Kapolda Jabar Abah Anton Charliyan (kanan)
Sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang dirilis Pola Jabar, 29 Desember 2021 lalu (kiri) dan Mantan Kapolda Jabar Abah Anton Charliyan (kanan) /Dok. DeskJabar/

Jasad korban kasus Sybang Tuti (ibu) dan Amalia (anak) ditemukan sudah tak bernyawa penuh darah di dalam bagasi mobil Yoyota Alphard miliknya yang diparkir di halaman rumahnya di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak Subang.

Adalah Yosef --belakangan disebut netizen sebagai Yosef Subang-- suami Tuti sekaligus ayah Amalia, yang pertama kali mengetahui dan menemukannya pada Rabu 18 Agustus 2021. Saat itu, Yosef Subang baru datang  ke rumah itu sehabis menginap di rumah istri mudanya.

Kronologisnya, saat hendak masuk rumah, ternyata sudah berantakan dan penghuni rumah Tuti dan Amalia tidak ditemukan. Lalu Yosef Subang bergegas menuju kantor polisi untuk melapor.

Tak lama kemudian, Yosef Subang  bersama polisi akhirnya mayat kedua korban ditemukan di dalam bagasi mobil Alphard dengan keadaan bertumpuk.

Hingga hari ini Jumat 14 Januari 2022 siapa pelaku, otak atah dalamg  kasus pembunuh ibu dan anak di Subang belum terungkap juga.

Polisi masih terus berupaya keras mengumpulkan, mencocokan dan menganalisa bukti-bukti kasus Subang yang didapat di lapangan.

Bagaimana ending dari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, tentu kita harus bersabar menunggu hasil penyelidikan resmi dari kepolisian yang menurut Kapolda Jabar Irjen Suntana, kasus Subang akan tuntas di awal tahun 2022 ini.***

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x