Network
DESKJABAR - Sudah 116 hari berlalu sejak kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang merenggut nyawa Tuti Suhartini (55), dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) terjadi pada 18 Agustus 2021.
Sebanyak 55 saksi diperiksa tim penyidik Polres Subang bersama tim penyidik dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar. Beberapa saksi bahkan diperiksa hingga berulang-ulang.
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana saat mulai mengemban tugas telah memerintahkan jajaran kepolisian untuk secepatnya mengungkap dan menangkap tersangka pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang, karena sudah menyangkut integritas Polri.
Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG, Penyebab Luka di Kaki dan Tangan Danu, Kedepankan Azas Praduga Tak Bersalah
Baca Juga: PENYEBAB LUKA di Kaki Danu Terungkap, Ternyata Gara-gara Ini, Update Kasus Pembunuhan di Subang
"Dari hasil tempat kejadian perkara (TKP), kita masih memerlukan waktu, tapi saya minta ke serse untuk cepat mengungkap karena itu menyangkut integritas Polri juga," ucap Kapolda Irjen Pol Suntana di Polda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, 15 November 2021.
Di sisi lain, Irjen Pol Suntana pun meminta jajaran penyidik di lapangan untuk berhati-hati dalam menentukan tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.
"Ada kasus tertentu juga yang pembuktiannya harus hati-hati, karena konsekuensi dalam menetapkan tersangka," katanya.
Namun, hingga sekarang, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang seolah tidak ada perkembangan berarti. Polisi masih belum berhasil mengungkap motif dan menangkap tersangka pelakunya.
