TERBONGKAR Yayasan Yosef, Kasus Pembunuhan Subang, Keterlibatan Mimin Dan Ada Saksi Tidak Pulang

- 6 Desember 2021, 08:56 WIB
Situasi sekitar lokasi rumah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang.
Situasi sekitar lokasi rumah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang. /Kodar Solihat/DeskJabar.com

Melalui kanal Youtube Anjas di Thailand yang ditayang pada hari Minggu 5 Desember 2021 malam, Anjas mendapatkan kabar dari para peliput di lapangan bahwa ada satu saksi dari Yayasan Binpres yang sampai sekarang tidak kelihatan keluar dari ruang pemeriksaan.

Anjas juga tidak bisa menebak apakah saat ini saksi yang tidak pulang itu ada di Mapolers Subang atau di Mapolda Jabar di Bandung

Polres Subang pada hari Rabu 1 Desember 2021, 3 orang dari Yayasan Binpres di Polres Subang. Salah seorang saksi yakni Kosasih, saat itu kepada wartawan mengatakan bahwa hari itu ada 3 orang yang diperiksa.

Menurut Kosasih yang diperiksa hari itu adalah dirinya, Opik, dan Wahyu. Semua pegawai Yayasan Bina Prestasi.

Wartawan yang menunggu pemeriksaan hari itu, hanya berhasil menemui Kosasih dan Opik, itu pun keduanya tidak memberikan banyak informasi soal materi pemeriksaan.

Apakah yang dimaksud ada saksi yang tidak pulang sampai hari ini adalah Wahyu?

"Kayanya ada satu saksi dari yayasan sampai saat ini tidak keluar setelah ditunggu-tunggu. Apakah keluar sembunyi-sembunyi atau apakah diperiksa intensif sampai mengingap di Polda atau di Polres,” Ungkap Anjas

Kemungkinan yangmembuat saksi tersebut menginap di kantor polisi. Bisa saja untuk tujuan penlusuran intensif BAP, sebab penelusuran tersebut tidak hanya melalui kata-kata yang kemudian dituangkan di BAP, tetapi ada bagian-bagian dari bahasa tubuh dari profilingnya yang juga untuk dianalisa tim penyidik.

Lalu dengan adanya salah satu saksi yang tidak pulang, apakah aka nada pemeriksaan saksi lagi pada pekan ini, menurut Anjas bisa saja Senin 6 Desember 2021 ada pemeriksaan ulang terhadap saksi-saksi, untuk kroscek.

Anjas berpendapat pemeriksaan saksi-saksi yang akan datang tidak lagi bertujuan untuk detail BAP tetapi lebih kepada taktik atau strategi tim penyidik, dengan trik-trik atau pendekatan yang berbeda, guna mengumpulkan data-data yang mereka perlukan, seperti soal profiling.

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah