DANU Sebut Diajak Oknum Polisi Masuk TKP Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Erdi A Chaniago Tanggapi Serius

- 2 November 2021, 16:14 WIB
Foto Kiri: Muhammad Ramdanu (DANU), Foto Kanan : Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi A Chaniago
Foto Kiri: Muhammad Ramdanu (DANU), Foto Kanan : Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi A Chaniago /

“Prinsip intelejen adalah apa yang terlihat belum tentu benar, dan apa yang ditunjukkan belum tentu itu yang sebenarnya. Dan apa yang tidak ada, belum tentu itu tidak ada,” paparnya.

Dalam pengungkapan pelaku pembunh ibu dan anak di Subang, sekitar 50 saksi sudah diperiksa, otopsi sudah dilakukan 2 kali dan barang bukti, tetapi mengapa belum bisa menemukan 2 alat bukti untuk menetapkan tersangka.

“Mungkin inilah mengapa dibutuhkan BIN dengan kemampuan analitiknya,” paparnya.

Pernyataan yang ramai juga dibicarakan di lini masa, tentang ruwetnya pengungkapan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.

Bahkan diantaranya ada yang menunding oknum polisi ikut terlibat kasus pembunuh ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Namun hal tersebut telah dibantah aparat kepolisian bahwa Polisi menjamin tidak ada anggota yang terlibat untuk memperlambat pengungkapan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.***

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah