Info Covid-19 Menyasar MiChat, Banyak Wanita Pemijat dan BO Mendadak Libur Usaha, Takut Tertular

- 8 Juli 2021, 18:25 WIB
Pengumuman di Michat perkembangan Covid-19
Pengumuman di Michat perkembangan Covid-19 /Michat

DESKJABAR – Info perkembangan situasi pandemi Covid-19 selama masa PPKM Darurat kini pun menyasar media social MiChat.

Fenomena ini, tampak langsung membuat sejumlah wanita yang menjajakan dirinya di MiChat, menjadi lebih berhati-hati bahkan ketakutan tertular Covid-19.

Bahkan, pada Kamis, 8 Juli 2021, ada beberapa langsung memasang status di Michat, “Off dulu, takut tertular Covid-19”.

Biasanya, para wanita yang “jualan” di Michat umumnya adalah wanita pemijat dan wanita bookingan.

Baca Juga: Ardi Bakrie Menyerahkan Diri Setelah Ditelepon Nia Ramadhani yang Ditangkap Polisi Bersama Sopirnya

Namun setelah memperoleh pengumuman info Covid-19, banyak diantara wanita tersebut menjadi tak usaha dulu.

“Yah..uangnya gak seberapa, tapi resiko tanpa diketahui bisa tertular Covid-19. Bisa-bisa berdampak tewas,” ujar salah seorang diantaranya, sebut saja Lala.

Berdasarkan data Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19, sampai Kamis, 8 Juli 2021, masih terdapat jumlah kenaikan kasus Covid-19.

Disebutkan di Jawa Barat, yang melakukan isolasi/dalam perawatan berjumlah 79.082 atau naik 4.819 orang, dimana total Indonesia 359.455 (naik 1.6354).

Baca Juga: Pasangan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Mengaku Konsumsi Sabu karena Tekanan Pekerjaan

Mereka yang selesai isolasi/sembuh, di Jawa Barat, terdapat 340.412 atau naik 3.705 otang. Untuk skala Indonesia 1.994.573 orang atau naik 21.185. Namun yang meninggal dunia, di Jawa Barat ada 5.712 orang dengan kenaikan 67 orang, untuk skala Indonesia sebanyak 63.760 orang atau naik 852 orang.

Fitur vaksinasi

Sementara itu, Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) menyediakan fitur tambahan di website covid19.go.id yang memberikan informasi fasilitas kesehatan (faskes) yang melayani vaksinasi Covid-19 di Jakarta.

Koordinator PMO Komunikasi Publik KPCPEN Arya Sinulingga mengatakan, di tengah lonjakan kasus COVID-19 yang sangat tinggi saat ini, vaksinasi merupakan salah satu cara melindungi semua masyarakat karena dapat mengurangi risiko terjadinya sakit bagi yang tertular virus Covid-19.

"Dalam rangka memudahkan masyarakat Jakarta mencari informasi lokasi yang menyediakan layanan vaksinasi, kami siapkan fitur tambahan pada website covid19.go,id," ujar Arya dalam keterangan tertulis yang diterima Antara, di Jakarta, Kamis, 8 Juli 2021.

Baca Juga: Kali Ini, Faheem Younus Bongkar Mitos Soal Label Peningkat Kekebalan Covid-19

Tautan lebih detail untuk mendapatkan Informasi tersebut bisa diakses di https://covid19.go.id/faskesvaksin. Melalui fitur tersebut, diharapkan dapat memudahkan masyarakat mencari lokasi vaksinasi terdekat dan segera mendapatkan vaksinasi.

Menurut Arya, cukup klik tautan https://covid19.go.id/faskesvaksin, kemudian temukan lokasi vaksinasi terdekat. Pilih provinsi dan kabupaten/kota lantas klik "cari sekarang". Misalkan klik Provinsi DKI Jakarta dan Kota Jakarta Selatan, maka akan ditemukan 160 faskes.

Setelah itu, website akan menampilkan peta lokasi faskes dan detail informasi lainnya seperti alamat lengkap, nomor telepon dan masyarakat bahkan bisa langsung dapat meminta diarahkan dengan mengklik "Arahkan".

Arya menambahkan untuk saat ini, fitur tersebut masih untuk wilayah Jakarta, namun akan terus dikembangkan untuk ke wilayah lain. ***

 

 

 

 

 

 

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah