Network
DESKJABAR - Pegawai negeri sipil (PNS) harus menjadi contoh bagi warga Jawa Barat dalam menaati larangan mudik 2021 yang diberlakukan oleh pemerintah untuk mencegah lonjakan penularan Covid-19.
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengingatkan kembali soal larangan mudik 2021 saat kegiatan Safari Ramadhan di Cirebon, Jumat, 23 April 2021.
"Sebagai abdi negara, PNS harus ikuti aturan larangan mudik 2021 yang ditetapkan pemerintah, karena PNS jadi contoh di masyarakat, maka harus memberi contoh yang baik," kata Uu Ruzhanul Ulum.
Baca Juga: Pengadilan Singapura Vonis Daryati dengan Hukuman Seumur Hidup, Ini Alasannya
Ia kembali menekankan bahwa PNS yang kedapatan melanggar larangan mudik 2021, akan dikenai sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Uu Ruzhanul Ulum mengatakan bahwa pemerintah pusat tahun ini memberlakukan larangan mudik untuk menekan penularan Covid-19. Oleh karena itu, warga Jawa Barat sebaiknya menaati kebijakan pemerintah itu dengan tidak mudik tahun ini.
Untuk memastikan kebijakan larangan mudik dijalankan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan 133 titik penyekatan untuk meningkatkan pengawasan lalu lintas warga di daerah perbatasan.
"Jadi, kalau ada yang memaksa mudik nanti akan diputarbalikkan," kata Uu Ruzhanul Ulum seperti dilansir Antara, Jumat siang.
Baca Juga: Bantu Pencarian KRI Nanggala-402, Malaysia Kirim MV Mega Bakti dan Laksanakan Sholat Hajat
Baca Juga: Untuk Bantu Pencarian KRI Nanggala-402, Singapura Kirim MV Swift Rescue
Baca Juga: Hari Bumi 2021, Pulihkan Planet Kita dengan Sembilan Aksi Sederhana
DeskJabar memberitakan sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menyampaikan bahwa libur panjang selama ini selalu diikuti dengan peningkatan kasus Covid-19.
