Menurut Yusuf, pihaknya Iangsung memerintahkan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya untuk melakukan penanganan dengan cepat.
"Kalau ada klaster seperti itu, pihak internal harus lakukan karantina mandiri secara baik. Silakan minta bantuan ke pemerintah agar isolasi berjalan baik pula," kata dia, Sabtu 13 Februari 2021.
Baca Juga: Ratusan Telepon Seluler Dimusnahkan di Lapas Cianjur, Warga Binaan Koq Bisa Punya Handphone
Menurut dia, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya telah memiliki pengalaman menangani klaster pesantren.
Ia mengatakan, apabila penanganan dilakukan secara benar, maka kasus klaster pesantren dapat dikendalikan dengan baik.
"Dalam kasus yang sama sebelumnya, kita berlakukan itu. Alhamdulillah tertangani dengan baik," kata dia.*** Asep M Saefuloh/Kabar Priangan