Vaksinasi Covid-19 Kota Bekasi, Wali Kota Rahmat Effendi: Digigit Semut Lebih Sakit

- 15 Januari 2021, 20:56 WIB
WALI Kota Bekasi Rahmat Effendi saat disuntik vaksin Covid-19 pada Jumat, 15 Januari 2021.
WALI Kota Bekasi Rahmat Effendi saat disuntik vaksin Covid-19 pada Jumat, 15 Januari 2021. /Pikiran Rakyat/Riesty Yusnilaningsih

 

DESKJABAR - Wali Kota Bekasi, Dr. H. Rahmat Effendi, mengungkapkan pengalamannya disuntik Vaksin Covid-19 yang rasanya tidak lebih sakit dibandingkan dengan digigit semut.

"Rasanya seperti digigit semut. Digigit semut lebih sakit. Biasa saja malah agak adem," ujar Rahmat Effendi yang disiarkan di laman Instagram Humas Kota Bekasi, Jumat, 15 Januari 2021.

Menurut Rahmat Effendi, sebelum mengikuti vaksinasi hari pertama di Kota Bekasi, ia melakukan persiapan khusus tidur lebih cepat karena ia biasa kurang tidur.

Baca Juga: Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan Tersingkir, Gagal Ikuti Jejak Juniornya

"Tensi 130 lolos, dan alhamdulillah sudah divaksin," kata Wali Kota Bekasi Dr H Rahmat Effendi seraya berpesan agar masyarakat tidak perlu was-was atau takut bila divaksin.

Ia berpendapat, lebih baik divaksin daripada menunggu dengan perasaan was-was akan terinfeksi Covid-19. Sebab, setelah divaksin, akan ada antibodi untuk melawan virus corona.

Seusai pejabat Forkopimda disuntik vaksin Covid-19, pelaksanaan vaksinasi tahap pertama diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Akan tetapi, baru sebagian dari 23 ribu tenaga kesehatan di Kota Bekasi yang mendapatkan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Jalur Selatan Garut-Bandung Belum Bisa Dilewati, Ini Kondisi Sebenarnya

Vaksinasi di Kota Bekasi dilakukan dalam beberapa tahap:

- Tahap pertama Januari-April 2021 dengan sasaran tenaga kesehatan.
- Tahap kedua (Januari-April 2021) dengan sasaran petugas layanan publik.
- Tahap ketiga (April 2021-Maret 2022) dengan sasaran masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial dan ekonomi.
- Tahap keempat (April 2021-Maret 2022) dengan sasaran masyarakat dan pelaku ekonomi lainnya.

Vaksinasi diberikan dua kali pada setiap sasaran. Dengan rentan waktu 14 hari setelah vaksinasi pertama, untuk memaksimalkan pembentukan kekebalan tubuh.

Kota Bekasi telah menerima 14.060 vaksin. Pemberian vaksin kepada sasaran akan dilaksanakan di 120 layanan yaitu 42 puskesmas, 46 rumah sakit, dan 32 klinik.

Baca Juga: Empat Pejabat Forkopimda Kota Bekasi Gagal Terima Vaksin Covid-19 pada Vaksinasi Hari Pertama

Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Sembuh dari Covid-19, Ingatkan Warga Terapkan Protokol Kesehatan

Baca Juga: Gempa Mamuju, Warga Sulawesi Barat Butuh Bantuan untuk Bebaskan Korban yang Terperangkap Reruntuhan

Pemkot Bekasi juga telah membentuk Tim Pelaksana, Tim Monitoring dan Evaluasi, serta Pokja KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi).

Pencanangan Jumat ini merupakan bentuk dukungan penuh unsur pimpinan daerah terhadap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Bekasi. Diharapkan hal itu dapat membangun kepercayaan masyarakat.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Instagram @bpptkg Humas Kota Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah