Sekda Nyatakan Darurat di Kota Bandung, Angka Kasus Terkonfirmasi Covid-19 Menghawatirkan

- 27 November 2020, 19:56 WIB
Ketua Harian Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung Ema Sumarna
Ketua Harian Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung Ema Sumarna /Humas Pemkot Bandung

DESKJABAR - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna menyatakan bahwa angka kasus terkonfirmasi Covid-19 di kota Bandung secara kumulatif saat ini telah mencapai 3.039 orang.

Ditambah lagi, kata dia, Ketersediaan tempat tidur untuk fasilitas isolasi Covid-19 sudah terisi melebihi 90 persen.

Ema Sumarna menyebut kini wilayah Kota Bandung berada pada situasi darurat terkait penanganan Covid-19 karena jumlah kasus terkonfirnasi serta kapasitas ruang isolasi yang sudah mengkhawatirkan.

Baca Juga: Info Covid-19 Kota Bandung hingga 11 November 2020, Ini 10 Kecamatan dan Kelurahan Aktif Tertinggi

Baca Juga: Info Covid-19 Kota Bandung hingga 13 November 2020, Simak 28 dari 30 Kecamatan Dengan Kasus Aktif

"Kita sudah masuk situasi cukup darurat bahwa Kota Bandung sudah harus konsentrasi, upaya penanganan harus maksimal lagi," kata Ema di Bandung, Jawa Barat, Kamis.

"Positifnya sudah di angka 484 yang positif aktif, walaupun ada yang bergejala dan tidak bergejala. Kami sudah khawatir," kata Ema.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengemukakan bahwa peningkatan kasus Covid-19 per harinya akhir-akhir ini cukup signifikan, mulai dari bertambah sekitar 50 orang hingga 90 orang yang positif terkonfirmasi Covid-19.

Baca Juga: Info Covid-19 Kota Bandung, Satpol PP Gelar Razia Masker Hingga 30 November 2020

Evaluasi Relaksasi di Kota Bandung
Untuk itu, Ema Sumarna meminta seluruh jajarannya agar mengevaluasi relaksasi yang telah diberikan terhadap sejumlah sektor. Meskipun sejauh ini memang belum ada klaster baru di lokasi yang mendapat pelonggaran.

"Bahkan bisa saja kalau meningkat kita usulkan ke wali kota untuk mengurangi jam operasionalnya. Atau yang melanggar cabut lagi izin kegiatannya," katanya.

Masyarakat Agar Paham dan Menerapkan Protokol Kesehatan
Selain itu, Ema Sumarna juga terus meminta masyarakat agar memahami dan menerapkan protokol kesehatan, sekalipun di lingkungan keluarga atau perumahan setempat.

"Di rumah pun kalau perlu bermasker dan jaga jarak. Begitu datang dari luar, segera mandi dulu dan jangan langsung bersentuhan dengan keluarga, ganti baju dulu," demikian Ema Sumarna.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x