PEMBEBASAN Lahan Tol Getaci Fokus di Kecamatan Garut Utara, Desa Sukamukti Segera Musyawarah UGR

7 September 2023, 07:04 WIB
Pembebasan lahan Tol Getaci saat ini fokus di Kecamatan Banyuresmi Garut. /Instagram @pupr_bpjt/

DESKJABAR -  Saat ini fokus pembebasan lahan proyek Tol Getaci tengah fokus di Kecamatan Banyuresmi, Garut. Kecamatan ini merupakan kecamatan terujung di ruas Tahap 1 dari Gedebage hingga Garut utara. 

Di Kecamatan Banyuresmi yang merupakan kecamatan paling akhir di segmen tersebut, Desa Sukamukti akan segera melaksanakan musyawarah penentuan uang anti rugi atau UGR. Sementara Desa Pamekarsari baru pada tahap pengumuman danom dan peta bidang yang akan dilaksanakan pada pekan depan.

Baca Juga: DERETAN 8 Peristiwa yang Bikin Masyarakat Pede Kasus Subang 20221 Segera Terungkap, Diantaranya Sketsa Pelaku

Sementara itu, pada 28 Agustus 2023, Desa Sukaratu, yang merupakan desa terujung untuk rute Tol Getaci segmen Gedebage hingga Garut utara, mereka baru pada tahap pengumuman danom dan peta bidang.

Sayangnya, kegiatan proses pembebasan lahan proyek Tol Getaci yang dilaksanakan pada September 2023 belum ada kabar desa yang akan mendapatkan pembayaran UGR. Kegiatan hanya pada tahapan musyawarah UGR dan pengumuman danom serta peta bidang.

Hingga saat ini di segmen Gedebage hingga Garut utara, proyek Tol Getaci yang akan membentang sepanjang 44,85 kilometer tersebut, baru 10 desa yang sudah rampung menerima pembayaran UGR. Padahal, jumlah desa di segmen ini yang akan dilalui jalan tol tersebut, ada sebanyak 45 desa.

Musyawarah UGR Desa Sukamukti

Desa Sukamukti akan menjalani musyawarah UGR yang rencananya akan dilaksanakan pada Selasa, 12 September 2023 di Aula Desa Sukamukti.

Hal itu berdasarkan pada surat undangan yang dikirimkan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan, Kantor Pertanahan Kabupaten Garut pada tanggal 4 September 2023. Surat tersebut dikirimkan kepada warga yang lahannya terdampak proyek Tol Getaci.

Jika pelaksanaan musyawarah UGR berlangsung lancar dan tidak ada keberatan dari warga tentang kesepakatan bentuk dan besaran UGR, maka mereka akan masuk dalam tahap akhir yakni penerimaan UGR.

Baca Juga: Inilah Daftar Kabupaten dan Kota di Jawa Barat dari yang Terkecil hingga Terbesar: Di Mana Daerah Anda?

Desa Sukamukti adalah satu dari 4 desa di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut yang terdampak proyek jalan Tol Getaci.  Adapun 4 desa di kecamatan terujung segmen Gedebage hingga Garut utara yang terdampak adalah :

1.Desa Sukalaksana, Kecamatan Banyuresmi :9,29 Ha

2.Desa Sukamukti, Kecamatan Banyuresmi: 21,18 Ha

3.Desa Pamekarsari, Kecamatan Banyuresmi: 16,27 Ha

4.Desa Sukaratu, Kecamatan Banyuresmi: 7,91 Ha

Desa Sukamukti juga merupakan desa di Kecamatan Banyuresmi  yang paling terdampak proyek calon jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut. Hal itu bisa dilihat dari luas areal yang akan tergusur rata di desa ini mencapai 21,18 hektare, yang merupakan areal paling luas dibanding 3 desa lainnya.

Desa Sukamukti juga menjadi desa pertama di Banyuresmi yang tahapannya paling maju mendekati pembayaran UGR. Sebab, dua desa lainnya yakni Desa Sukaratu dan Desa Pamekarsari, baru tahap pengumuman danom dan peta Bidang.

Dengan demikian, di Kecamatan Banyuresmi ini, tinggal Desa Sukalaksana yang menunggu proses pembabasan lahan untuk proyek Tol Getaci. Di Desa Sukalaksana, luas areal yang akan tergusur rata hanya 9,29 hektare saja.

Profil Desa Sukamukti

Dengan luas areal sebesar 21,18 hektare di Desa Sukamukti yang akan tergusur rata proyek Tol Getaci, maka hal itu sama dengan sekitar 7 persen dari luas lahan desa tersebut. Desa Sukamukti memiliki luas areal mencapai 272.400 hektare.

Baca Juga: Benarkah Bawang Putih Geprek Berkhasiat? Simak Resep Napas Lega Imun Terjaga dari Zaidul Akbar

Ada beberapa kemungkinan luas areal di desa ini begitu luas yang akan tergusur proyek, salah satu kemungkinannya bisa saja di desa ini akan dibangun simpang susun yang menghubungkan jalur Tol Getaci dengan exit tol.

Mengutip laman resmi Desa Sukamukti, Desa Sukamukti memiliki batas wilayah yakni :

- Sebelah Utara             : Desa Margahayu Kec. Leuwigoong

- Sebelah Selatan          : Desa Sukaratu, Kecamatan Banyuresmi

- Sebelah Barat              : Desa Sukalaksana, Kecamatan Banyuresmi

- Sebelah Timur            : Desa Bagendit, Kcamatan Banyuresmi

Adapun tofografi Desa Sukamukti yang berpenduduk 6.878 jiwa ini didominasi oleh lahan persawahan seluas 78,246 hektare dan perkebunan  seluas 127,209 hektare.

Desa Sukamukti yang jaraknya cukup dekat dengan objek wisata Situ Bagendit, terbentuk pada tahun 1984 yang merupakan hasil pemekaran dari Desa Sukaratu.***

Ingin mengetahui berita Tol Getaci lainnya, pantau di Google News Desk Jabar. KLIK DI SINI

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber YouTube Nirwati Channel

Tags

Terkini

Terpopuler