Network
DESKJABAR – Informasi proyek Tol Getaci terbaru, pelaksanaan lelang proyek jalan tol di Priangan Timur tersebut kembali mundur, dari rencana awal di kuartal 3 atau Q3 tahun 2023. Kementerian PUPR memberi alasan soal pemunduran jadwal tersebut.
Jika pelaksanaan lelang proyek Tol Getaci mundur, berarti ini merupakan yang kedua kalinya Kementerian PUPR melakukan perubahan jadwal lelang. Sebelumnya di awal tahun mereka mentargetkan lelang akan dilaksanakan antara April atau Mei. Namun akhirnya gagal terwujud.
Baca Juga: 7 Daerah di Tasikmalaya yang Berpenghuni Para Bos: Rumahnya Mewah Hidup Bagaikan Sultan
Meski demikian, Kementerian PUPR berharap lelang akan bisa dilakukan lebih awal agar pembangunan kontruksi proyek jalan Tol Getaci ini bisa segera dimulai.
Sebelum pelaksanaan lelang sendiri, market sounding proyek Tol Getaci sudah dilakukan pada 13 Juli 2023, dimana kegiatan tersebut diikuti sejumlah calon investor yang menunjukan minatnya menggarap calon jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut. Di antara calon investor tersebut ada 2 investor asal China.
Saat ini sendiri proyek pembangunan jalan tol yang akan membentang dari Gedebage hingga Ciamis itu, masih pada tahap pembebasan lahan yang sampai saat ini sudah mencapai Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.
Pemunduran Jadwal Lelang yang Kedua
Sejak Kementerian PUPR menyatakan proyek Tol Getaci menyatakan konsorsium pemenang lelang sebelumnya dinyatakan default dan akan dilakukan lelang ulang atas proyek tersebut, mereka berharap lelang ulang akan dilakukan antara April atau Mei.
