DESKJABAR – Prediksi adanya El Nino 2023 di Jawa Barat alias kekeringan sudah dimunculkan oleh BMKG, namun kemungkinan hujan ternyata masih ada sejumlah kabupaten. Ada gambaran masing-masing kabupaten prediksi curah hujan antara rendah dan menengah.
Baca Juga: Pilgub Jabar 2024, Adakah Calon yang Serius Melindungi Pertanian Jawa Barat ?
Kementerian Pertanian
Sementara itu, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menghimbau kalangan petani bersiap menghadapi kondisi El Nino 2023 alias kekeringan. Pelatihan bagi banyak penyuluh pertanian dilakukan di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang Kementerian Pertanian.
BBPP Lembang kembali melakukan pelatihan penyuluh pertanian dan peyani, untuk menghadapi cuaca ekstrem El Nino yang diperkirakan berlangsung hingga Agustus 2023 mendatang.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta pelatihan tersebut dapat dilakukan serentak di seluruh Indonesia serta membentuk gugus tugas El Nino dan melakukan mitigasi adaptasi.
Baca Juga: Gerai Produk Petani Milenial Ditutup di Ciwalk Bandung, Apakah Tidak Laku di Pasaran ?
Sebagai informasi, cuaca ekstrem yang melanda dunia saat ini terbagi menjadi dua bagian. Pertama adalah el nino atau fase hangat dan kedua el nina atau fase dingin. Saat ini, sekitar 10 persen dari wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau yang berlangsung di sejumlah sentra pertanian.
"Fenomena el nino merupakan ancaman serius terhadap produksi pangan, baik di subsektor tanaman pangan, peternakan dan perkebunan. Oleh karena itu, sekali lagi diperlukan langkah antisipasi dan adaptasi dengan pelatihan petani dan penyuluh," katanya.
Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan, pelatihan kali ini dibuat khusus untuk menghadapi El Nino. “Kami undang juga BMKG dalam memastikan prediksi dan kondisi yang ada saat ini," jelasnya. ***