DESKJABAR – Longsor yang terjadi di dua titik, saat hujan deras mengguyur Kota Bogor secara berturut-turut, pada Senin 13 dan Selasa 14 Maret 2023 petang.
Longsor pertama pada hari Senin 13 Maret 2023, terjadi di jalur alternatif Bogor-Sukabumi, tepatnya di jalan raya Saleh Danasasmita, Kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Longsor Kedua pada Selasa, 14 Maret 2023 malam, terjadi di Kampung Baru Sirnasari BNR, akibat musibah ini rumah warga tertimbun longsor.
Selain itu, akibat musibah longsor yang terjadi pada selasa malam, jalur kereta jurusan Bogor – Sukabumi terputus, tidak dapat dilewati, mengingat saat ini rel kereta kondisinya menggantung.
Dikutip DeskJabar.com dari Instagram@ bpbd.kotabogor. Sebelumnya, pada Selasa 14 Maret 2023 (siang) Kepala BPBD Kota Bogor, Teofilio Patrocinio Freitas, meninjau lokasi longsor yang mengancam jalan raya Cipaku Kota Bogor.
Selain tanah longsor yang mengancam jalan raya Saleh Danasasmita, di lokasi juga terdapat satu tiang listrik PJU roboh.
Lokasi tanah longsor yang terjadi di jalan raya Saleh Danasasmita, tidak jauh dari lokasi pembangunan underpass dan penataan Stasiun Batutulis Bogor.
Tanah longsor tersebut langsung ditangani oleh pihak kontraktor proyek, dengan dilakukan pengecoran untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan.
Kemudian tiang listrik PJU yang mengalami roboh, dipindahkan ke lokasi yang lebih aman, agar tidak membahayakan warga.
Jalur kereta api terputus
Sementara musibah longsor kedua yang terjadi saat hujan deras sekitar pukul 22.00 WIB di Kampung Munjul Sirnasari Bogor Selatan, Kota Bogor, lokasi tidak jauh dari SMAN 4 Kota Bogor.
Baca Juga: DAFTAR Desa yang Sudah Menerima UGR Tol Getaci Serta Jumlah Uang Ganti Rugi yang Telah Digelontorkan
Atas musibah tanah longsor tersebut, beberapa rumah warga dikabarkan tertimbun longsor dan mengalami rusak berat.
Selain itu, longsor yang terjadi malam tadi, sekitar pukul 22.00 WIB tersebut, juga mengakibatkan terputusnya jalur kereta api jurusan Bogor Sukabumi.
Rel kereta jurusan Sukabumi, posisinya menggantung kurang lebih sepanjang 10 – 15 meter, akibat tanah dibawahnya mengalami longsor.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Dengan kondisi rel kereta seperti itu, sudah dipastikan untuk beberapa hari kedepan kereta jurusan Bogor Sukabumi akan berhenti beroperasi sementara, menunggu perbaikan jalur rel kereta.
Kemudian Tim SAR gabungan dibantu relawan dan warga di sekitar lokasi bencana, terus melakukan evakuasi korban yang tertimbun material tanah longsor.
Dari informasi petugas di lapangan, hingga pukul 01.46 WIB dini hari, korban yang telah berhasil dievakuasi dari timbunan material tanah longsor sebanyak 6 orang.
Baca Juga: Sambut Ramadan dengan Shopee Big Sale 2023: Temukan Promo Terbaik di Berbagai Kategori Produk
Korban yang telah berhasil di evakuasi Tim Sar Gabungan sebanyak 6 orang, 5 diantaranya dalam kondisi selamat, 1 lainnya seorang balita berusia 2 tahun dinyatakan meninggal dunia.***