DESKJABAR – Sejumlah relawan bencana dari Hilmi (Hilal Merah Islam) DPW FPI (Front Persaudaraan Islam) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membangun ruang belajar sementara di kampung Cibanban Desa Ciwalen Warungkondang Cianjur.
Ruang belajar itu untuk tempat mengaji anak-anak di Kampung Cibanban.
Kegiatan itu langsung dipimpin Ketua DPW FPI Kota Tasikmalaya, KH Muhammad Yan-yan Al Bayani didampingi Ketua Hilmi FPI Kota Tasikmalaya, Ustadz M. Rahman.
Baca Juga: STNK Akan Diblokir Jika Melanggar Peraturan Ini: Mulai Berlaku Tahun 2023
Mudah mudahan bangunan sederhana ini bisa digunakan oleh anak anak untuk mengaji, karena bangunan yang biasa digunakan untuk mengaji sehari hari kondisinya sudah retak retak dan sebagian rusak.
"Sehingga anak anak tidak mau lagi mengaji di tempat tersebut. karena trauma dengan kejadian gempa bumi yang terjadi beberapa waktu yang lalu," kata Kiyai Yan-yan, Senin 19 Desember 2022.
Di tempat yang sama Ustadz M. Rahman menjelaskan, bahwa kegiatan Hilmi FPI Kota Tasikmalaya bukan cuma membangun sarana mengaji.
Hari itu juga membagikan paket sembako kepada warga dan mainan untuk anak anak yang biasa mengaji di kampung tersebut.
Sejumlah relawan Hilmi FPI Kota Tasikmalaya itu sudah berada di lokasi bencana Cianjur sejak hari ke 2 pasca peristiwa bencana gempa bumi.
Baca Juga: PANGANDARAN: Aquarium Terbesar Dunia Diresmikan, INI HARGA TIKET, FASILITAS dan JAM OPERASIONAL
"Hampir satu bulan kami berada di sini", tutur Pendi salah seorang relawan.
Relawan bergabung dengan seluruh relawan FPI se-Jawa Barat, yang dipusatkan di Posko Induk Cariang Desa Bunisari Kecamatan Warungkondang, di bawah komando Ketua DPW FPI Kabupaten Cianjur, Al Habib Hud bin Idrus bin Hud bin Idrus Alaydrus Hafidohulloh.
Ditanya tentang kegiatan FPI di lokasi bencana, Habib Hud Alaydrus mengatakan, setelah masa tanggap darurat meliputi evakuasi jenazah sampai penguburannya.
Kemudian membersihkan material bangunan yang menghambat jalur distribusi bantuan logistik, pembangunan shelter pengungsian.
Lalu membuat MCK, pengobatan gratis, dakwah dan pendistribusian bantuan sembako.
Baca Juga: Jantung Sehat dengan Memakan 6 Jenis Kacang Ini, Salah Satunya Kacang Tanah
Dalam waktu dekat, kata Habib, pihaknya sudah merencanakan akan membangun Huntara (rumah hunian sementara), untuk warga yang rumahnya hancur.
"Pembangunan rumah itu berupa rumah panggung layak huni," mohon doanya saja dari semua," tutur Habib.
Sementara itu, ARWT Setianegara serahkan pula bantuan kepada warga terdampak gempa di Cianjur.
Asosiasi RW dan RT (ARWT) Kelurahan Setianegara Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya memberikan bantuan kepada keluarga korban bencana alam gempa di Kabupaten Cianjur, Selasa (13/12-2022).
Bantuan diserahkan kepada warga terpencil di Desa Sukamulya Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: PSSI Rilis 23 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022, Tanpa Sandy Walsh dan Elkan Baggot
"Bantuan yang diberikan berupa sembako, meliputi beras, mi instan, dan pakaian jadi yang dibeli langsung dari toko," kata Ketua ARWT Kelurahan Setianegara Kecamatan Cibeureum, Koko ZM.
Bantuan langsung diterima oleh warga setempat yang lokasinya tidak terjangkau oleh kendaraan roda empat.
Untuk mencapai lokasi tersebut, bantuan tersebut diangkut dengan kendaraan roda dua, yang bannya dililit rantai.***