DESKJABAR - Jalan Tol Getaci (Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap) lewat Garut nanti kalau sudah rampung semuanya, akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia.
Namun untuk kategori terowongan jalan Tol terpanjang di Indonesia, akan disandang oleh terowongan jalan Tol yang satu ini.
Hebatnya, jalan Tol dan terowongan Tol terpanjang di Indonesia itu, dua-duanya berlokasi di Jawa Barat (Jabar).
Dilansir dari laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat 7 Oktober 2022, terowongan kembar dibangun dengan teknologi NATM.
Baca Juga: Ganti Rugi Pembebasan Lahan Tol Getaci Segmen Gedebage - Garut Mulai Dibayarkan BPN Jabar
NATM kependekan dari New Austrian Tunneling Method (NATM), adalah teknologi khusus yang digunakan untuk menguatkan tanah sebelum penggalian.
Lebih jauhnya lagi, NATM merupakan metode modern terowongan. Dari mulai desain dan konstruksi mempekerjakan pemantauan canggih.
NATM juga mengoptimalkan berbagai teknik penguatan dinding berbasis pada jenis batuan di daerah pegunungan yang ditemui saat penerowongan berlangsung.
Teknologi NATM mengintegrasikan prinsip-prinsip perilaku massa batuan di bawah beban dan memantau kinerja konstruksi bawah tanah selama konstruksi.
"Teknologi ini memungkinkan penyesuaian langsung serta penggalian di bawah tanah dalam detail konstruksi", sebutnya.
Sementara itu, dikutip dari Instagram @pupr_bpjt Jumat 7 Oktober 2022 disebutkan, terowongan Tol terpanjang itu adalah terowongan kembar yang berada di jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau disingkat Cisumdawu.
Lebih tepatnya, terowongan kembar itu berada di seksi II ruas Rancakalong-Sumedang, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Terowongan jalan Tol terpanjang di Indonesia ini menembus bukit membentang sepanjang 472 meter dengan diameter 14 meter.
Nantinya, keberadaan terowongan Tol Cisumdawu yang segera beroperasi dapat memberikan aksesibilitas yang optimal bagi provinsi Jawa Barat terutama di wilayah Sumedang.
Di atas terowongan ini juga nantinya ditambahkan ornamen berupa tumbuh-tumbuhan yang diharapkan memperindah lansekap tiap ruas tol Cisumdawu.
"Tol Cisumdawu jika dilihat secara kontur dan secara visual, juga merupakan salah satu tol yang terindah di Indonesia, karena letaknya di sekitar wilayah pegunungan sobat". tulis @@pupr_bpjt.
Memang, selain memiliki terowongan terpanjang, jalan Tol Cisumdawu juga dikelilingi pemandangan indah karena ada 3 gunung vulkanik di sepanjang jalur ini.
Tiga gunung itu yakni Tampomas, Manglayang, dan Patuha. Nuansa pegunungan di kaki ketiga gunung ini menghadirkan panorama alam yang memanjakan mata sepanjang perjalanan.
Sekadar tambahan informasi, pembangunan Jalan Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi yang dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan biaya konstruksi Rp 5,5 triliun.
Dari keenam seksi itu, Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 km dan Seksi 2 Pamulihan-Sumedang sepanjang 17,05 km dikerjakan oleh Pemerintah.
Kemudian Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT).
Pembangunan Tol Cisumdawu digadang-gadang akan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di sekitar Jawa Barat.***