Rekaman CCTV Belum Bisa Pecahkan Kasus Subang, Polisi Butuh Satu Hal untuk Bisa Ungkap Pelaku

7 Mei 2022, 11:14 WIB
Rekaman CCTV terkait kasus Subang belum bisa menjerat pelaku. /DeskJabar / Kodar Solihat/

DESKJABAR - Mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A. Chaniago pernah mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapat rekaman CCTV sebanyak 55 titik terkait kasus Subang.

Rekaman CCTV yang juga didapatkan dari Dinas Perhubungan Kota Bandung itu dibutuhkan untuk melihat kedatangan dan perginya para pelaku dari TKP kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Namun, meski sudah mendapatkan barang bukti rekaman CCTV sebanyak 55 titik, hingga saat ini kasus Subang masih belum menunjukkan titik terang.

Baca Juga: Daftar Cabang Olahraga SEA Games 2022 Vietnam yang Diikuti Indonesia dan Jumlah Atlet yang Bertanding

Dilansir DeskJabar dari kanal YouTube Wahyu Seno, pada video yang diunggah 7 Mei 2022, berjudul "HANYA B_KT1 INI YANG DICARI UNTUK MENETPK4N TSK SUBANG?!", YouTuber Wahyu Seno menyatakan bahwa seharusnya rekaman CCTV di 55 titik itu sudah bisa mengungkap kasus Subang yang sudah berjalan 9 bulan ini.

"Harusnya 55 rekaman CCTV ini menunjukkan pergerakan para pelaku saat datang dari mulai perbatasan sampai ke kampung Ciseuti sampai keluar dari kampung Ciseuti atau keluar dari TKP," katanya.

Hal itu menimbulkan banyak pertanyaan dari publik mengenai keberadaan CCTV tersebut, apakah memang benar-benar ada atau malah dihilangkan.

Baca Juga: MENANGKAL SANTET HITAM TIDAK PERLU KE DUKUN, Cukup Dengan 7 Tanaman ini, Benarkah?

"Aku yakin sekali semua rekaman CCTV sudah dianalisis semuanya oleh pihak kepolisian, mengingat kasus Subang ini sudah berjalan 9 bulan," kata Wahyu Seno.

"Namun rekaman CCTV sebanyak 55 titik ini semuanya tak merekam jejak si pelaku," tambahnya.

Wahyu Seno pun mempertanyakan kelanjutan dari hasil rekaman CCTV yang menunjukkan mobil Avanza putih, pengendara motor N-MAx biru dan wanita yang membuang bungkusan di tong sampah pencucian mobil yang sempat dicurigai sebagai pelaku.

"Bahkan mengenai Avanza putih, pengendara motor N-Max biru, serta wanita yang membuang bungkusan di tong sampah pencucian mobil yang diduga merupakan pergerakan si pelaku tidak ada kelanjutannya hingga saat ini," kata Wahyu Seno.

Baca Juga: INILAH Siaran Langsung TV dan Jadwal Laga Tim Bulutangkis Indonesia Thomas Cup dan Uber Cup 2022

Wahyu Seno menduga orang yang ada di Avanza putih, pengendara motor N-Max biru dan wanita yang membuang bungkusan di tong sampah pencucian mobil, sudah diperiksa oleh penyidik hanya tidak dipublikasi.

"Setelah mereka diperiksa ternyata mereka tidak terkait dengan kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang," katanya.

"Karena sampai saat ini tidak ada lagi kelanjutan dari rekaman CCTV tersebut," sambung Wahyu Seno.

Sementara pernyataan dari semua saksi yang sudah diperiksa, tidak ada satu pun yang bisa mengenali pelaku pembunuhan dalam kasus Subang ini.

Baca Juga: KASUS TANGMO NIDA, Masyarakat Thailand Menantikan Pemaparan Tandingan

Wahyu Seno menuturkan bahwa kunci utama untuk mengungkap kasus Subang adalah rekaman CCTV yang disinkronkan dengan pernyataan saksi.

Menurutnya, jika ada pernyataan saksi yang sinkron dengan rekaman CCTV maka kasus Subang tidak akan lama akan terungkap dan pelakunya akan segera ditangkap.

Hanya saja Wahyu Seno menduga ada rekaman CCTV yang belum terungkap yang mungkin saja dimiliki oleh warga sekitar TKP.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Wahyu sEno

Tags

Terkini

Terpopuler