KRONOLOGI GOIB Kasus Subang, Sebelum Dibunuh, Pelaku Cekcok dengan Amel, Ada Saksi yang Melarikan Diri

14 Januari 2022, 17:29 WIB
Bang Cecep menceritakan kronologi goib kasus Subang yang sebelumnya bertemu Amel lewat mimpi /Youtube Misteri Mbak Suci/

DESKJABAR – Pengungkapan kasus Subang hingga saat ini belum juga menemui titik terang meski Polda Jabar sudah merilis sketsa terduga pelaku pada 29 Desember 2021.

Namun Bang Cecep yang mengakui didatangi almarhum Amel lewat mimpi, kemudian menceritakan konologi goib kejadian kasus Subang yang menewaskan Tuti Suhartini (55) dan Amel (23).

Sebelum dieksekusi di kasus Subang oleh para pelaku yang berjumlah total 5 orang, si pelaku cekcok terlebih dahulu dengan Amel yang saat itu juga sedang kedatangan tamu.

Saat si pelaku menyiksa Amel, si tamu kemudian melarikan diri lewat kebun di sebelah kiri rumah TKP dan melarikan diri ke jalan ke arah Subang.

Baca Juga: MENGEJUTKAN, Kasus Subang Dimonitor Propam Mabes Polri, Adakah Polisi Terlibat, Ini Penjelasan Achmad Taufan

Kronologi ini diceritakan oleh Bang Cecep kepada Youtuber Mbak Suci yang memiliki kanal Misteri Mbak Suci. Bang Cecep sendiri adalah pakar supranatural  pemilik kanal Youtube Sebelum Pukul Tiga.

Kronologi ini dipaparkan Bang Cecep di kanal Youtube Misteri Mbak Suci yang tayang pada Jumat 14 Januari 2022.

Bang Cecep yang datang jauh-jauh dari Baturaja, Sumatera Selatan ke Subang kemudian mendatangi Mbak Suci dengan alasan ingin menyampaikan pesan Amel tentang kasus Subang, yang diterima Bang Cecep lewat mimpinya.

Bang Cecep menceritakan bahwa dia sebelumnya didatangi almarhun Amel melalui mimpi. Dari pesan itulah, Bang Cecep mencoba menyampaikan amanah almarhum Amel tersebut untuk diberikan kepada orangnya langsung.

Bang Cecep pun kemudian mencatai di HP pesan yang dikemukakan almarhum Amel lewat mimpinya.

Baca Juga: Karakter Aris di Layangan Putus Bikin Parno, Ini Urutan Golongan Darah yang Doyan Selingkuh

Inilah pesan yang disampaikan Amel kepada Bang Cecep :

“Ibu dan aku tidak pernah mendapatkan keadilan bahkan saat meregang nyawa. Bahkan saat tanah menyentuh kami. Maka aku mendatangi kamu yang akan membawa kami keadilan,” tutur Bang Cecep.

Bang Cecep kemudian menyampaikan perintah dari almarhum Amel yakni :

“Temuilah ia pria yang mencintai kebersihan sebagai prajurit mu dan temuilah wanita muda sepeti ku yang sudah menikah, dan jangan temui siapapun lagi agar kamu tidak goyah.”

“Terima kasih akang. Semoga Tuhan selalu bersama mu,” tambah bang Cecep menirukan pesan yang disampaikan Amel lewat mimpinya.

Bang Cecep pun menceritakan sampai jauh-jauh sengaja datang ke Subang dan kemudian ke Jakarta, sambil mencari tahu siapa kira-kira laki-laki dan wanita yang harus ditemuinya sesuai petunjuk dari Amel.

Setelah mencari berbagai informasi lewat internet, Bang Cecep kemudian bisa menemukan sosok laki-laki dan perempuan yang dimaksud Amel.

Baca Juga: Video Gempa Terkini Hari Ini, Karyawan Berhamburan Keluar Gedung Sekitar Jalan Sudirman Jakarta

“Untuk yang mencintai kebersihan begitu saya cek, kebetulan dia youtuber juga. Kami di spiritual ada semacam kaya energy. Lagig pula energi jiwa Amel ada di pria itu. Dan si laki-laki itu di youtube selalu memperlihatkan hal-hal tentang kebersihan kebersihan,” tambah Bang Cecep.

Adapun sosok perempuan yang harus ditemui, menurut Bang Cecep, kriteri ini cocok dengan ciri-ciri yang ada di diri Mbak Suci yang juga youtuber.

Ketika Mbak Suci menanyakan mengapa dirinya yang dimaksud Amel, menurut bang Cecep, bisa jadi ada keterkaitan masa lalu.

“Karena kami mengenal system energi metaboliem Amel mirip dengan mbak Suci. Itu sudah ketenuan alam. Ini kemungkinan di masa lampau, mbak Suci dan Amel ada hubungan kekerabatan,” paparnya.

Itu kemudian direspon Mbak Suci. “Pantesan sejak kasus Subang, hati saya seperti tergerak untuk datang ke Subang membantu mengawal kasus Subang ini,” ujar Mbak Suci yang tinggal di Jakarta.

Baca Juga: Gempa Bumi Dahsyat Magnitudo 6.7 Dirasakan di Banten, Depok, Jakarta, Bogor, Ini Penjelasan Resmi Kepala BMKG

Kronologi Goib

Berdasarkan penelusuran ke TKP di Subang, bang Cecep kemudian mencabut bunga kembang sepatu yang ada di depan rumah TKP.

Menurut Bang Cecep, di dalam mimpi ketemu Amel, dia melihat ada cangkir kopi dengan gambar bunga sepatu.

“Bunga sepatu melambang sesuatu hal kalau filisofinya mereka punya akar tunggang, yang kalau mau dibabad aan terus tumbuh. Melambangkan pembentukan keluarga. Bunga sepatu juga symbol tentang cinta, atau hubunagn soal asmara,” paparnya.

“Dari seorang subscriber saya diberi tahu kalau di depan rumah TKP itulah ada pohon bunga sepatu,” paparnya.

Menurut Bang Cecep, setiap benda di bumi memiliki kenangan atau energy yang membeku dan menyerapnya. Dari energy yang tersimpan di kembang sepatu itulah bang Cecep bisa memaparkan kronologi kejadian kasus Subang.

Bang Cecep pun kemudian menggambar kronologi kejadian kasus Subang dengan menggambar sektsa denah di wilayah kejadian.

Baca Juga: BMKG, Gempa di Banten M6,7 Dirasakan Hingga ke Bandung, Tidak Bepotensi Tsunami

Adapun kronologinya :

  • Sekitar jam sebelas malam ada tamu dengan 2 orang lainnya dengan memakai mobil. Mereka disambut ibu Tuti dan Amel, kemudian berbincang di halaman dan masuk ke rumah.
  • Karena gak setuju dengan pembicaraan, Amel kemudian pergi ke kamarnya dan main game.
  • Ketiga tamu akhirnya pulang dan arah mobil kea rah Subang, dan ibu Tuti kemudian masuk kamar dan tanpa kunci pintu.
  • Tidak lama, satu orang di antara 3 tamu tadi kemudian datang lagi tapi arahnya lewat jalan di belakang rumah TKP.
  • Namun sebelum dia datang ke rumah TKP lewat belakang, di TKP Amel kedatangan tamu yang datang dari depan dan masuk lewat pintu belakang.
  • Si tamu lama ngobrol sama amel dan ada kegiatan. Kemudian si pelaku sebelum ke rumah TKP menghubungi 4 orang temannya yang kemudian datang dengan menggunakan mobil. Mereka parkir agak jauh di belakang dan kemudian mereka menunggu di dekat pohon sawo yang ada di lahan di belakang rumah TKP.

Baca Juga: KASUS SUBANG BIKIN MERINDING, TERUNGKAP Kenapa Pelaku Memandikan Jenazah dan Kenapa Alphard Diparkir Nyerong

  • Si pelaku kemudian datang ke rumah TKP dan terlibat cekcok dengan Amel dan tamu. Saat cekcok itulah ibu Tuti bangun dan mendatangi mereka.
  • Saat rebut, tak sengaja sikut si pelaku mengenai ibu Tuti , jatuh dan pingsan. Kemudian si pelaku, Amel, dan tamu, membawa ibu Tuti ke dalam kamar yang masih dalam keadaan pingsan.
  • Setelah membawa ibu Tuti ke kamar, si pelaku kembali cekcok dengan Amel. Si pelaku kalap dan meninju Amel, dan 4 teman si pelaku yang nunggu di pohon sawo datang membantu. Si tamu kemudian melarikan ke kebun yang ada di sisi kiri TKP, dan kemudian melarikan diri ke jalan yang kea rah Subang.
  • Si pelaku kemudian membekap Amel dan menyiksanya, dan yang lain peri ke kamar untuk menghabisi ibu Tuti.

Baca Juga: Gempa Terkini Hari Ini di Banten, Terasa sampai Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Warga Berhamburan

  • Setelah melakukan penyiksaan, kelima orang itu kemudian terlibat cekcok mengapa sampai seperti ini.
  • Tidak lama kemudian datang satu orang lagi dengan mengendarai sepeda motor masuk lewat depan. Sososk yang datang ini usianya lebih tua dari 5 orang pelaku. Si orang tua itulah yang kemudian menyuruh mereka untuk membersihkan TKP dan jasad korban.
  • Setelah beres memasukkan kedua jasad korban ke bagasi mobil Alphard hitam milik Tuti, para pelaku menuju kendaraan yang diparkir jauh di belakang dan dan seorang lagi diantar berboncengan dengan sepeda motor.

Menurut Bang Cecep siapa sosok lelaki tua yang datang mengendarai sepeda motor, energy yang dikeluarkan sosok itu tidak ada diantara keluarga dekat korban. Tetapi sosok ini kenal dengan korban.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Misteri Mbak Suci

Tags

Terkini

Terpopuler