Perang Rusia Ukraina, Rusia Bantah Lakukan Pemerasan dengan Menyetop Pasokan Gas

- 28 April 2022, 07:32 WIB
pasokan gas
pasokan gas / /Pixabay/Martinelle/

DESKJABAR – Perang Rusia vs Ukraina, sudah terprediksi akan saling klaim, saling tuding, dan saling bantah, serta adu argumen.

Perang urat syaraf nampak mulai diluncurkan Ukraina, pada perang Rusia Ukraina itu, dengan menuduh Rusia menghentikan pasokan gas ke Polandia dan Bulgaria.

Padahal pada perang Rusia Ukraina itu ke dua belah pihak masing-masig sudah mengalami kerugian, baik moril maupun materil, bahkan nyawa.

Baca Juga: Bukan Hanya Fakir Miskin, Inlah 8 Asnaf Yang Berhak Menerima Zakat Fitrah Idul Fitri

Sudah berapa nyawa yang tewas pada perang Rusia Ukraina itu? Hingga saat ini belum ada angka yang pasti, yang jelas jumlah angka pasukan yang tewas dari ke dua negara sudah mencapai ribuan.

Negara-negara Barat menyerukan agar menyudahi perang Rusia Ukraina tersebut.

Seperti dilansir DeskJabar.com dari laman antaranews.com, otoritas Rusia pada Rabu membantah tuduhan bahwa mereka menggunakan pasokan gas alam, sebagai alat pemerasan setelah raksasa energi Gazprom menghentikan aliran gas ke Polandia dan Bulgaria.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Wilayah Jakarta Kamis, 28 April 2022 Lengkap dengan Persyaratan

Kremlin mengatakan negara-negara lain yang menolak membeli gas Rusia dengan mata uang rubel akan menghadapi tindakan yang sama.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Straits Times Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x