KONFLIK RUSIA UKRAINA, 351 Warga Sipil Tewas, 707 Luka Luka Akibat Senjata Peledak Tentara Rusia

- 5 Maret 2022, 23:02 WIB
Semua Mobil rusak berat dan gedung hancur akibat rudal Rusia ke Ukraina. 351 Warga Sipil Tewas.
Semua Mobil rusak berat dan gedung hancur akibat rudal Rusia ke Ukraina. 351 Warga Sipil Tewas. /Reuters/

1,4 Juta Warga Melarikan Diri

Sementara itu mengutio dari laman thenationnews.com, laporan UNHCR mengatakan bahwa sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022 hingga Jumat 4 Maret 2022, 14 juta warga Ukraina telah melarikan diri ke luar negeri.

Mereka melarikan diri untuk menghindari perang Rusia yang mengepung sejumlah kota di Ukraina, di antaranya lari ke negara-negara perbatasan seperti Rumania, Polandia.

Dari sekitar 1,4 juta warga Ukraina yang melarikan dari invsi Rusia tersebut, sekitar separuhnya melarikan diri ke Polandia.

Organisasi PBB yang mengurus masalah pengungsi yakni UNHCR melaporkan, hingga Jumat 4 Maret 2022, jumlah warga Ukraina yang melarikan diri dari perang sekitar Rp 1,4 juta warga, atau tepatnya sebanyak 1.369.000 warga.

UNHCR melaporkan, dari update jumlah warga Ukraina yang melarikan diri pada hari Jumat 4 Maret 2022 saja, jumlah pengungsi mencapai lebih dari 170.000 warga.

Baca Juga: PERANG RUSIA vs UKRAINA, 1,4 Juta Warga Melarikan Diri ke Luar Negeri, Separuhnya ke Polandia

Pada satu hari itu, jumlah warga Ukraina yang melintasi perbatasan sebanyak 170.000 warga, dan menurut UNHCR, merupakan pergerakan pengungsi tercepat di abad ini.

Menurut laporan UNHCR, dari total 1.369.000 pengungsi yang tercatat pada tengah hari Waktu Eropa Tengah pada hari Sabtu, 5 Maret 2022 lebih dari setengahnya, sekitar 756.000 , telah menyeberang ke Polandia.

Sementara itu, lebih dari 100.000 telah tiba di masing-masing Hongaria, Moldova dan Slovakia. Sementara yang lain telah mencapai Rumania dan jumlah yang lebih kecil pergi ke Rusia atau Belarus.***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Reuters thenationalnews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah