Putra Mahkota Arab Saudi dan Presiden Iran Bahas Situasi Palestina: Kejahatan Perang Harus Diakhiri

13 Oktober 2023, 05:19 WIB
Foto dokumentasi - Putra Mahkota Raja Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman saat tiba di lokasi KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Selasa 15 November 2022 lalu. /Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO

DESKJABAR - Konflik Palestina dengan Israel yang kembali terjadi saat ini, mendapat perhatian dari Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman yang akrab disapa MbS, usai dirinya ditelepon oleh Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Menurut kantor berita Saudi SPA, untuk membahas eskalasi militer di Gaza, MbS menekankan bahwa Saudi tengah berupaya melibatkan semua pihak internasional dan regional untuk menghentikan eskalasi perang di Gaza.

Baca Juga: 2 JUTA Warga Jalur Gaza Terancam Isolasi Total, Zionis Israel Tutupi Penderitaan Warga Gaza dari Dunia Luar

Baca Juga: Kasus Subang 2021 Wajib Tuntas, Mantan Kapolda Anton Charliyan: Jangan Sampai Polri Dianggap Tidak Mampu

"Saudi menentang segala tindakan yang menyasar warga sipil dan menghilangkan nyawa orang-orang tak berdosa", sebut Saudi SPAm Rabu 11 Oktober lalu.

MbS juga menekankan pentingnya mematuhi prinsip-prinsip hukum kemanusiaan internasional dan menyatakan keprihatinan mendalam atas situasi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza dan dampaknya terhadap warga sipil.

Dia juga menegaskan posisi tegas Arab Saudi dalam mendukung perjuangan Palestina dan upaya-upaya mencapai perdamaian menyeluruh dan adil yang menjamin hak-hak sah rakyat Palestina.

Sementara itu, Kantor berita Iran IRNA juga melaporkan pembicaraan MbS atau Pangeran Mohammed bin Salman dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi tersebut.

Menurut IRNS, dalam pembicaraan selama 45 menit itu, MbS mengakui bahwa hak-hak warga Palestina sedang dilanggar. Dia menyebut pelanggaran semacam itu dapat meningkatkan ketidakstabilan di Timur Tengah.

Baca Juga: ISRAEL Bantai Gaza dengan Sasaran Rumah Sakit, Mesjid, Sekolah. Menhan Israel Rendahkan Rakyat Palestina

Baca Juga: Ridwan Kamil Bisa KO, 3 Mantan Kepala Daerah Ini Berpotensi Mengalahkan di Pilgub Jabar 2024

Wakil Kepala Staf Urusan Politik Presiden Iran Mohammad Jamshidi mengatakan bahwa MbS dan Raisi sepakat mengenai pentingnya mengakhiri kejahatan perang terhadap Palestina.

"Dalam percakapan telepon pertama mereka, Raisi dan Pangeran Mohammed bin Salman sepakat bahwa kejahatan perang Israel terhadap Palestina harus dihentikan. Mereka juga percaya bahwa dukungan AS untuk Israel akan menyebabkan ketidakamanan bagi rezim dan para pendukungnya," kata Jamshidi dalam media sosial X.

Sebelumnya, Pemimpin Spiritual Iran Ayatollah Ali Khamenei menyatakan Teheran tidak terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel akhir pekan lalu. Namun, dia memuji serangan Hamas karena berhasil mengoyak militer dan intelijen Israel.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler