DESKJABAR- Ternyata, data yang dihapus di ponsel sangat mudah dikembalikan. Itu juga yang akan memperlancar tim penyelidik kepolisian Nonthaburi melakukan pemeriksaan terhadap data yang dihapus oleh Gatick.
Diketahui, Gatick menghapus sejumlah foto dan sejumlah chat di ponsel miliknya dan ponsel milik Tangmo Nida beberapa saat setelah Tangmo Nida jatuh dari speedboat pada 24 Februari lalu.
Penghapusan data yang dilakukan Gatick ini kemudian diadukan ibu Panida, ibunda Tangmo Nida, kepada pihak kepolisian.
Lewat Decha, pengacaranya, Panida mengadukan Gatick dengan tuduhan pengrusakan barang bukti.
Dilaporkan thairat.co.th. edisi Sabtu 9 April 2020, tim investigasi kepolisian Muang Nonthaburi sudah menghubungi pihak provider nomor Ponsel Gatick dan Tangmo Nida agar mengembalikan data-data yang dihapus Gatick.
Anjas, orang Indonesia yang menjadi dosen di salah satu perguruan tinggi di Thailand, mengatakan, mengembalikan data ponsel yang dihapus sangat mudah, terutama data yang umurnya di bawah 60 hari.
"Asal ada perijinan dari pihak berwenang terkait, pihak provider akan mengembalikan data yang telah dihapus tersebut," ujarnya dalam tayangan YouTube Anjas di Thailand berjudul "Tamat Sudah, FOTO DAN CHAT SAKSI KUNCI TANGMO SANGAT MUDAH DIPULIHKAN PART 82, 10 April 2022.
Baca Juga: Pelaku TEWASNYA TANGMO NIDA Sudah TERUNGKAP, Porntip: akan Ada PERUBAHAN SISTEMATIS!
Data yang dihapus Gatick di antaranya berisi pembicaraan dengan Mr VVIP.
Data penting lainnya adalah data transaksi Gatick dengan Mr VVIP terkait "penjualan" Tangmo Nida. Jika data sudah dikembalikan, tamatlah Gatick. Tak ada ampun.
Tapi tentu saja data yang dihapus tersebut belum pasti mengenai pembicaraan Gatick dengan Mr VVIP, atau mengenai transaksi "penjualan" Tangmo Nida.
Bahwa ada pembicaraan antara Gatick dengan Mr VVIP dan kemudian ada transaksi 'penjualan" Tangmo Nida, itu baru dugaan sebagian masyarakat Thailand.
Seperti dikatakan Anjas, bahwa Tangmo dijual Gatick pada 24 Februari dan ada Mr VVIP yang telah menunggu Tangmo di hotel, belum bisa dibuktikan sampai sekarang.
Baca Juga: Di Kasus Kematian Tangmo Nida, TEGA Gatick Lakukan Ini, Benarkah Dia Berperan Membuka Jalan?
Itu baru sebatas isu di masyarakat Thailand. "Meskipun demikian, isu itu semakin ke sini semakin kencang," ujarnya.
Sementara itu, seperti dilansir Teras Gorontalo edisi 13 April 2022, Dokter Pornthip, ahli forensik terbaik di Thailand mengatakan di laman facebooknya:
"Kita akan segera melihat kembali, peran dari anggota kejaksaan, serta mengetahui apa yang dirangkum oleh mereka. Saya bisa merasakan, bahwa apa yang terjadi lebih dahsyat daripada saat saya menangani kasus Genjira. Dimana, saat itu terjadi perubahan hingga ada lembaga ilmu forensik di Kementerian Kehakiman dan sistem identifikasi anonim," tulis Dokter Pornthip.
Dokter Pornthip meyakini akan ada perubahan sistematis kasus kematian Tangmo Nida.
Sebab, tambahnya, ada waktunya orang-orang dari lapisan masyarakat Thailand, keluar menuntut keadilan bagi Tangmo Nida.
"Ini akan semakin jelas, bahwa hukum karma telah bekerja," kata Dokter Pornthip.***