Network
DESKJABAR - Bakso President di Kota Malang menjadi salah satu ikon kuliner yang ada di kota terbesar kedua di Jawa Timur ini.
Pelanggannya tak hanya berasal dari Malang saja, banyak wisatawan yang datang ke Bromo ataupun ke Kota Malang selalu menyempatkan datang untuk menikmati lezatnya olahan Bakso President.
Daya tarik Bakso President ada pada olahan baksonya yang pas di lidah dengan variant bakso yang sangat beragam. Daging sapi segar dan cala pengolahan bakso yang pas membuatnya disukai banyak pelanggannya.
Baca Juga: Promo Paket Ramadhan di Grand Hotel Preanger Bandung Tawarkan Konsep Beautiful Blessing of Ramadan
Berada tepat dipinggir lintasan Kereta Api jurusan Surabaya - Malang, bakso President setiap harinya tak pernah sepi pembeli.
Jika anda datang ke Bakso President pada akhir pekan, makan bersiap untuk ngantri terlebih dahulu sebelum makan bakso President. Bisa 30 menit bahkan bisa lebih lama pada long weekend.
Namun para pelanggan bakso President rela antri untuk bisa makan bakso disana.
Ali Wahdani, Manajer Operasional Bakso President di outlet Bakso President Pusat yang ditemui DeskJabar.Com Minggu 3 Maret 2024 menceritakan kisah bisnis bakso President yang sudah berjualan sejak puluhan tahun lalu di Kota Malang.
Menurut pria yang sering dipanggil Dani ini pelopor usaha bakso President adalah Ghani Sugito yang biasa disapa Abah Sugito.
Bakso Pikul
Sejak tahun 1977, Abah Sugito berjualan bakso pikul hingga akhirnya abah Sugito bisa berjualan dengan mendorong roda bakso. Saat itu abah Sugianto masih bekerja di tempat orang, merasa bisa mengolah bakso sendiri abah kemudian mengumpulkan modal untuk bisa berjualan sendiri.
Baca Juga: PROMO Colecer Garden Cafe Menyambut Ramadhan Paket Cucurak Murmer Hanya Rp 160 Ribu Untuk 4 Orang
Lima tahun kemudian atau pada tahun 1982, Abah Sugianto bisa berjualan sendiri hingga saat ini.
Dani pun menceritakan ihwal nama bakso President yang terkenal se Malang itu.
Menurut Dani pada tahun 1980 an anak-anak remaja di kota Malang suka bermain trek-trekan pada sore hari di daerah perkotaan yang terdapat juga bioskop President.
Anak-anak remaja ini jika ingin bertemu sesama kawannya selalu berjanji disebuah tempat yang dikenal dengan kawasan President, imbuh Dani.
Kawasan President ini lumayan luas hingga ke tempat abah berjualan menetap untuk pertama kalinya, Abah memutuskan untuk menamai usaha baksonya dengan bakso President.
Bakso President yang berlokasi di pinggir rel kereta ini memiliki beberapa varian bakso yang cukup lengkap. Dari bakso besar, kecil, bakso bakar, goreng udang, bakso urat, bakso telur, bakso ati ampela, bakso paru, bakso keripik, siomay goreng, dan siomay basah.
Di antara varian bakso yang dijajakan tersebut, bakso bakar menjadi favorit pelanggan.
Banyak yang merekomendasikan menu ini, termasuk para food vlogger. Bakso President kini telah memiliki 2 cabang, yakni cabang Pulosari dan Pandean.
Bakso President kini dikelola oleh generasi kedua dengan omset pada liburan panjang bisa mencapai 2.000 porsi sehari. ***
