Belum puas dengan pencapaiannya, Helly Gaos kembali merilis album “Aku Dan Dia” pada tahun 1990, merupakan lagu yang pernah dipopulerkan penyanyi Arie Koesmiran. Masih dibawah Purnama Record.
Debut Helly Gaos di beberapa album sebelumnya tidak membuat namanya bergaung di belantika musik pop, namun nama Helly Gaos mulai dikenal publlik musik terlebih kala Helly Gaos mendapatkan kesempatan tampil di acara “Sejenak Bersama” Helly Gaos pada tahun 1980.
Setelah penampilannya di TVRi tersebut Helly Gaos dipertemukan dengan pencipta lagu sekaligus music director ternama Hengky Firmansyah.
Dibawah perusahaan rekaman DD Record, Helly Gaos beroleh kesempatan merilis album 'pertama", karena babak ini dianggap menjadi fase kedua dari seorang Helly Gaos.
Baca Juga: AKSI KEREN LUR, Mapalih FEB Unwim Gelar Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Album “Jangan Tinggalkan Diriku” dirilis pada Oktober 1980, lagu tersebut langsung bertengger di chart Top Hits Pop Indonesia (THPI) peringkat ke empat.
Seakan tak puas, lagi-lagi Helly Gaos masuk dapur rekaman dengan membawakan lagu ciptaan Hengky Firmansyah berjudul ”Nikmatnya Cinta” dari kantong album yang sama.
Februari 1981 THPI ini langsung masuk chart THPI selama tiga minggu di peringkat pertama dan merajai selama dua bulan di seluruh Indonesia.
Melalui lagu “Nikmatnya Cinta” Helly Gaos mendapatkan penghargaan sebagai “Biduanita Tersayang” pada tahun 1981 bersama penyanyi papan atas lainnya seperti Iis Sugianto dan Diana Nasution.
Baca Juga: Perempuan Jawa Barat Bentuk Forum Komunikasi: Ingin Berkontribusi dalam Memecahkan Persoalan Bangsa