DESKJABAR - Sejak zaman dahulu bawang-bawangan, termasuk bawang merah bahkan sudah digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk mengatasi sakit kepala, sariawan sampai penyakit jantung.
Berbagai penelitian modern membuktikan khasiat bawang merah sebagai pendongkrak gairah seksual suami. Menariknya, ternyata rempah-rempah tersebut sudah diakui bapak kedokteran muslim, yakni Ibnu Sina.
Selain serat dan antioksidannya yang tinggi, bawang merah juga memiliki berbagai kandungan seperti vitamin B, C, sulfur, zat besi, potasium, fosfor, kalsium, dan mangan.
Lebih dari itu, bawang merah juga rendah kalori, hanya ada 45 kalori saja dalam tiap 100 gram. Inilah alasan mengapa bawang merah memiliki banyak manfaat, salah satunya untuk kaum adam.
<H2>Manfaat Bawang Merah Untuk Pria</H2>
1.Meningkatkan Kadar Testosteron
Testosteron merupakan hormon yang diproduksi di dalam testis. Hormon yang satu ini berperan dalam produksi sel sperma hingga pembentukan masa otot pria.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam National Center for Biotechnology Information, antioksidan yang terkandung dalam bawang merah dapat memberikan efek untuk meningkatkan produksi testosteron.
Peningkatan hormon testosteron tentu memberikan manfaat untuk kesehatan reproduksi pria. Contohnya seperti meningkatkan gairah seksual, membantu produksi sperma sampai mempertahankan kesuburannya.
2.Menyehatkan Jantung
Quercetin merupakan sejenis antioksidan flavonoid yang terkandung dalam makanan sehat yang satu ini.
Antioksidan ini memiliki sifat antiinflamasi yang kuat sehingga mampu melawan peradangan, menurunkan trigliserida dan mengurangi kadar kolesterol.
Ketiganya merupakan faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Jika dikonsumsi secara rutin, bukan tidak mungkin quercetin dalam bawang merah mampu menurunkan risiko penyakit jantung.
3.Menangkal Kanker
Senyawa allicin yang terkandung dalam genus allium atau bawang-bawangan sering dikaitkan dengan penurunan risiko kanker.
Melansir dari Healthline, sebuah kajian yang terdiri dari 26 penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi sayuran allium dalam jumlah yang cukup tinggi berisiko lebih rendah mengidap kanker.
Sejumlah ahli berpendapat bahwa sifat antikanker ini berkaitan dengan kandungan belerang dan antioksidan flavonoid yang ditemukan dalam sayuran allium.
Kandungan antioksidan flavonoid, seperti fisetin dan quercetin lah yang dapat menghambat pertumbuhan tumor.
4.Mengontrol Gula Darah
Manfaat ini ternyata diperoleh dari senyawa quercetin dan sulfur yang ada pada bawang merah. Quercetin telah terbukti berinteraksi dengan sel-sel di usus kecil, pankreas, otot rangka, jaringan lemak, dan hati untuk mengontrol regulasi gula darah di seluruh tubuh.
5.Menjaga Kepadatan Tulang
Selama ini kalsium yang banyak terkandung dalam susu dan produk turunannya dikenal mampu menjaga kesehatan tulang.
Padahal, masih banyak makanan lain yang juga dapat memberikan manfaat tersebut, salah satunya bawang merah.
Bawang merah membantu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan kadar antioksidan dan mengurangi efek pengeroposan tulang sehingga mampu mencegah osteoporosis yang rentan dialami oleh orang di lanjut usia.***