DESKJABAR - Kasus gagal ginjal akut progresif atipikal (Acute Kidney Injuries) menggegerkan tanah air karena telah menyebabkan total 245 anak menjadi korban.
Sejauh ini, obat untuk penanganan gagal ginjal akut adalah obat antidotum Fomepizole injeksi.
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin telah mengonfirmasi bahwa Fomepizole memberikan dampak positif bagi pasien gagal ginjal akut.
Oleh karena itu, Menkes akan mempercepat kedatangan 200 vial obat Fomepizole ke Indonesia untuk menyelamatkan anak-anak yang menderita gagal ginjal akut.
Budi Gunadi Sadikin juga memastikan obat antidotum Fomepizole injeksi untuk pengobatan gagal ginjal akut diberikan gratis kepada seluruh pasien.
"Kami akan mempercepat kedatangannya ke Indonesia sehingga anak-anak bisa terselamatkan," kata Budi Gunadi Sadikin melalui siaran pers Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes di Jakarta seperti dilansir Antara, Selasa, 25 Oktober 2022.
Menurut dia, Indonesia telah mendatangkan Fomepizole dari Singapura dan diuji coba kepada sepuluh dari 11 pasien AKI di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Hasilnya, kondisi pasien gagal ginjal akut membaik. Sebagian lagi dalam kondisi stabil.