Network
DESKJABAR - Menu buka puasa sehat Ramadhan 1443 Hijriah menurut dr Zaidul Akbar adalah Jeruk Nipis salah satunya mempunyai khasiat khusus.
Menu buka puasa sehat ini di bulan puasa Ramadhan sangatlah dibutuhkan untuk berbuka ataupun Sahur bagi yang menjalankannya.
Menu buka puasa sehat untuk berbuka maupun sahur sesuatu yang sangat ditunggu umat muslim di bulan suci Ramadhan demi stamina bugar tidak loyo.
Baca Juga: Zaidul Akbar Sebut Puasa Pengaruhi Iman, Penelitian Terkini Kaitkan Puasa dengan Kondisi Mental
Menu buka puasa sehat untuk berbuka maupun sahur, di bulan suci ini bisa jadi momen penting yang banyak dicari info beritanya.
Menu buka puasa sehat siap saji ternyata juga diperlukan untuk kesehatan tubuh seorang yang puasa sebagai penyeimbang untuk asupan gizinya untuk pencernaanya.
Meskipun tujuan puasa adalah ibadahnya kaum muslim untuk menguji ketakwaanya kepada Allah SWT, tetap harus menjaga asupan nutrisi makanannya.
Manfaat berpuasa dan makanan sehat dapat mengontrol pencernaan, menurunkan berat badan, mengontrol kadar gula darah, menyehatkan jantung, menjaga fungsi otak, mencegah kanker, dan masih banyak lagi.
Hal ini juga harus didukung juga dengan menjaga asupan nutrisi selama satu bulan berpuasa, berupa menu makanan sehat dalam berbuka dan sahurnya.
Salah satunya misalkan minum air putih saat sahur dan berbuka puasa, mengurangi makanan tinggi lemak dan gula, banyak makan buah dan sayur, serta memilih menu makanan yang tinggi nutrisi.
Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi menu makanan sehat saat berbuka puasa maupun sahur agar selalu bugar stamina tidak loyo selama bulan Ramadan.
Setiap hari, sajian takjil berupa minuman dan makanan berat disiapkan untuk memberikan rasa kenyang setelah menahan puasa selama seharian penuh.
Namun apakah makanan dan minuman yang biasa kita konsumsi sudah sehat? atau justru malah makanan tersebut secara prinsip malah membuat tubuh kita lemas?
Berikut ulasan mengenai menu berbuka puasa yang sehat, disampaikan oleh Ustadz sekaligus dokter, Zaidul Akbar dalam salah satu ceramahnya.
Dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official dengan judul: Jeruk Nipis Saat Maag - dr. Zaidul Akbar Official, 30 Juni 2021.
Jeruk nipis bisa dipakai untuk sajian berbuka maupun sahur, karena memiliki ciri yang bisa memperbaiki leaky gut (pencernaan).
"Puasa sebenarnya bisa memperbaiki itu (pencernaan), namun kita butuh bahan baku lain, dari apa? dari enzim dari mineral dari asam amino, dapatnya darimana? sayur, buah," kata dr Zaidul Akbar .
Zaidul Akbar memberikan gambaran untuk sajian menu buka puasa bisa memotong buah, lalu menambahkan jeruk, ditambah madu, dan garam secukupnya.
Menu tersebut dapat ditambahkan minyak, seperti minyak zaitun atau grapeseed, minyak biji anggur.
"Lalu anda aduk-aduk, ini namanya makan, berarti saya sudah makan ini nggak usah makan yang lain? Saran saya nggak usah," ujarnya.
Zaidul Akbar memberikan perhatian khusus, makanan tersebut tidak diperbolehkan untuk ibu hamil, anak di bawah 18 tahun, atau mal nutrisi berat.
"Ini berlaku untuk orang-orang yang kelebihan energi, tandanya apa? Pegang pinggangnya, kalau banyak lipatan, berarti anda kelebihan banyak energi gak kepakai," katanya.
Dalam makanan tersebut sudah terdapat minyak dan protein yang diperlukan, jika ingin bervariasi, bisa ditambahkan chia seed.
Jika masih merasa lapar dan ingin makan, maka bisa ditambah sayuran kukus/steam dan dimakan setelah tarawih maupun sahur.
"Rebus sebentar sayur, itu Anda makan bada Tarawih cocol pakai sambal bikinan sendiri, supaya apa? supaya tubuh nggak berat, sebab kita mau persiapan tidur,"ujarnya.
Selain sayuran, diperbolehkan juga mengonsumsi jamur karena memiliki kalori yang sedikit.
"Jamur itu kalorinya kecil, bahkan hampir zero kalori, tapi seratnya tinggi banget," ujar dr Zaidul Akbar.***
