Kurma dan Buah-buahan Makanan Tepat untuk Berbuka Puasa dan Hindari Makan Gorengan

- 24 April 2021, 13:24 WIB
makan kurma lebih baik untuk berbuka puasa
makan kurma lebih baik untuk berbuka puasa /commons.wikimedia.org/ORGANIChouse/

 

DESKJABAR - Daripada mengkonsumsi gorengan, makan tiga butir kurma atau buah-buahan potong adalah cara terbaik yang dilakukan saat berbuka. Hal tersebut disampaikan Pakar gizi klinik dari Universitas Hassanudin sekaligus Ketua Yayasan Gerakan Masyarakat Sadar Gizi, dr. Tirta Prawita Sari

dr. Tirta Prawita Sari mengatakan buah-buah ini tidak perlu dibuat dalam bentuk jus, sementara kurma dapat juga dicampur di dalam oatmeal dan susu almond, menjadi overnight oats.

Anda bisa juga menambah kacang-kacangan agar lengkap proteinnya. Apabila Anda ada waktu, cobalah membuat kue dari oat dengan tambahan kurma untuk memberikan unsur manis, atau tambahan madu atau stevia cair.

Baca Juga: SEJARAH PERSIB, Persib Bandung Pernah Mengalahkan Persija Jakarta 3-0

Sementara gorengan menurut Tirta tak ada hal baik dalam gorengan dan tidak ada waktu terbaik untuk mengonsumsinya, sehingga ia menyarankan untuk menghindari jenis makanan itu untuk berbuka puasa.

"Sebaiknya mengurangi makanan gorengan seminimal mungkin. Tidak ada hal baik dalam gorengan dan tidak ada waktu terbaik untuk mengonsumsi gorengan," kata dia, Sabtu 24 Aprul 2021.

Baca Juga: Ini Cara Diet yang Bagus Saat Ramadhan, Menurut Dokter Spesialis Gizi

Namun apabila Anda sangat ingin mengonsumsinya, Tirta yang berpraktik di RS Pondok Indah itu menyarankan Anda membatasi sesedikit mungkin gorengan saat berbuka.

Selain itu, pilih metode masak yang baik agar memperoleh manfaat kesehatan dari puasa. Misalnya dengan menggorengnya dengan menggunakan airfryer, mengukus, memanggang, atau membuat sup.

Baca Juga: Update Pencarian Nanggala-402, Fokus Pencarian ke Celukan Bawang, Ini Alasannya

"Namun terlepas dari semua itu, semakin sederhana cara pengolahannya, maka semakin baik, karena kita dapat terhindar dari penambahan kalori dari bahan-bahan lainnya," kata Tirta.

Dia mengingatkan, Anda perlu memastikan kebutuhan zat gizi harian terpenuhi pada waktu sahur dan berbuka. Anda perlu mengetahui kebutuhan energi total dalam sehari dan komposisi zat gizi makro Anda.

Baca Juga: Larangan Mudik 2021, Pemudik Tak Boleh Masuk Kota Bandung, Kecuali Wilayah Aglomerasi

Rata-rata setengah dari kebutuhan energi berasal dari karbohidrat, 30 persen dari lemak, dan 15 persen dari protein. Anda perlu memilih jenis lemak yang baik dan mengurangi goreng-gorengan demi membuat tubuh lebih bugar.

Pastikan sumber karbohidrat berasal dari bahan karbohidrat kompleks dan sedapat mungkin hindari karbohidrat sederhana, seperti gula dan sirup.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah