Yah Gagal Agustusan di Puncak Gunung Gede Pangrango, Jalur Ini yang Ditutup, Sampai Tanggal Berapa Ditutupnya?

3 Agustus 2022, 20:25 WIB
Gunung Gede Pangrango, jalur ini ditutup, tidak bisa merayakan Hut Kemerdekaan RI dipuncak gunung ini. /Pixabay/Ibadahmimpi /

DESKJABAR – Kabar kurang mengenakan bagi para pendaki yang hendak merayakan Hut Kemerdekaan RI di puncak Gunung Gede Pangrango.

Gunung Gede Pangrango menjadi pilihan bagi para pendaki Cianjur maupun luar daerah untuk merayakan malam 17 Agustus di puncak gunung.

Gunung ini masuk kedalam tiga wilayah di provinsi Jawa Barat, yaitu Cianjur, Bogor dan Sukabumi.

Baca Juga: Masih Trending di Twitter Tagar Tasyi, Ini Alasan Tasyi Atasyia Menjadi Viral, Begini Tanggapan Netizen

Merayakan Hut Kemerdekaan RI di puncak gunung sudah menjadi tradisi bagi para pecinta gunung.

Bahkan ada yang sengaja menjelajah seluruh gunung yang ada di Indonesia, dan akhir penjelajahan gunung itu selalu pada tanggal 17 Agustus.

Sambil menancapkan bendera merah putih di puncak gunung sambil menikmati keindahan alam dari atas gunung.

Pengelola Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menutup secara resmi seluruh jalur pendakian wilayah Cianjur dan Sukabumi.

Penutupan ini dimulai pada tanggal 14 Agustus sampai 24 Agustus 2022.

Menurut Pelaksana Tugas Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), penutupan ini dikarenakan adanya prakiraan cuaca ekstrim dari BMKG yang harus diantisipasi.

Serta adanya upaya pencegahan kebakaran hutan, hal ini dimaksudkan untuk pemulihan ekosistem di kawasan TNGGP.

Jalur dari Cibodas, gunung Putri dan Salabintana akan ditutup mulai pada 14 Agustus.

Baca Juga: INILAH 33 Nama Bayi Perempuan Islami Untuk yang Lahiran di Muharram atau Agustus, Bunda Pilih Mana?

Para petugas akan berjaga disepanjang jalur yang sering dipakai oleh para pendaki ilegal.

Bagi para pendaki yang sudah melakukan reservasi secara online, akan diminta untuk melakukan perubahan jadwal pendakian.

Petugas TNGGP mengatakan, pendaki yang ingin merubah jadwal pendakian diharapkan untuk menghubungi call center melalui nomor layanan 0263-2950977.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler